Hari Pertama Masuk Kantor, Penjabat Bupati Bima Himbau PNS Agar Tetap Netral

Kabupaten Bima, samadapos.com – Dihari pertamanya hadir dan masuk di kantor Pemerintah Kabupaten Bima, setelah dilantik oleh Gubernur NTB menjadi Penjabat Bupati Bima, Senin (10/8/2015) kemarin. Drs. H.Bachrudin, M.Pd, langsung mengimbau kepada seluruh PNS untuk menjaga netralitas selama proses pilkada berlansung.

“Saya dikirim ke Bima oleh Bapak Gubernur untuk mensukseskan agenda negara yakni Pilkada, untuk itu saya meminta sekaligus menghimbau kepada PNS agar tetap netralitas sebagai aparatur negara yang hanya melayani masyarakat,” ucap Bahruddin kepada Wartawan diaula Pemkab setempat, Rabu (12/8/2015).

Bahruddin mengatakan, jika ada PNS ditemukan terlibat politik praktis dengan mendukung salah satu calon tertentu. Dirinya tidak akan segan – segan untuk menurunkan jabatan bahkan menunda kenaikan pangkat.

“Tapi harus melalui mekanisme yang sesuai dengan aturan yang berlaku.” Katanya.

Semisal, jika kedapatan ataupun ketahuan. Bahrudin, akan langsung memerintahkan Sekretaris Daerah (Sekda) untuk memanggil oknum PNS yang terlibat itu, dengan cara mengirimkan surat teguran secara lisan. Jika tidak diindahkan surat kedua akan dilayangkan secara tertulis dengan dibarengi sanksi, sesuai dengan tingkat pelanggaran.

“Kalau ada laporan dari Panwaslu tentang keterlibatan PNS dalam politik selama pilkada, tetap akan ditindak seadil – adilnya sesuai aturan,” akunya.

Selain itu, Bahruddin mengatakan untuk menjaga Pilkada tetap Aman dan Demokratis di Kabupaten Bima. Dirinya akan  melakukan konsolidasi dan komunikasi dengan pihak Dandim, Polres, Ketua DPRD atau yang tergabung dalam Forum Kepala Pimpinan Daerah (FKPD) untuk bekerjasama mensukseskan Pilkada 9 Desember mendatang.

“Insya ALLAH, kehadiran saya disini murni untuk sukseskan agenda Pilkada yang Jujur, Aman dan Demokratis, maka dari itu peran semua pihak sangat membantu,” terangnya.

Bahrudin menambahkan, selain mensuskseskan pilkada. Dirinya juga tengah mengemban amanah untuk tetap melanjutkan beberapa program Bupati lama yang belum terlaksana. Setelah Pilkada Sukses kemudian Bupati Devinitif terpilih, dirinya akan kembali pulang ke Mataram dan kembali pada posisi semula menjadi Kepala BPMD Provinsi.

“Saya di Bima akan bekerja dengan iklas, seadil –adilnya, tanpa dikriminatif tanpa membedakan satu sama lain. Saya dikirim hanya untuk itu,” pungkasnya.(SP.02)