AKBID Surya Mandiri Bima Wisuda 32 Bidan

Kota Bima, Samadapos.com - Akademi Kebidanan Surya Mandiri Bima pada hari Senin (26/9) melaksanakan wisuda 32 alumni D – III program studi kebidanan  di Paruga NaE Convention Hall Kota  Bima.

Dihadapan ketua Yayasan, Pimpinan AKBID, orang tua wisudawati dan civitas akademika, Bupati Bima yang diwakili Asisten III bidang Administrasi Umum Setda Kabupaten Bima   H.Makruf, SE  dalam sambutannya mengatakan, pengukuhan  wisudawati AKBID ini bukan semata-mata hanya formalitas gelar yang diperoleh, akan tetapi mengandung komitmen moral bagaimana dapat mengamalkan dan mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh ditengah-tengah kehidupan masyarakat.

Dihadapan para pejabat teras Kabupaten dan Kota Bima, FKPD, Pimpinan dan Segenap Civitas Akademika Sekolah AKBID Surya Mandiri  dan  para orang tua alumni yang diwisuda, Makruf menandaskan, untuk menjadi bidan yang berkompeten, dibutuhkan profesionalisme dalam pelayanan masyarakat sesuai ilmu yang diperoleh. Apalagi saat ini tenaga medis seperti  bidan   sangat dibutuhkan di wilayah Kabupaten Bima yangmemiliki cakupan geografis yang cukup luas dan jumlah penduduk yang tergolong besar.
Oleh karena itu kepada para wisudawati diharapkan agar terus meningkatkan semangat, kepedulian, komitmen dan gerakan dan karya nyata dalam mendukung program prioritas pemerintah daerah di bidang kesehatan.
            
Pada kesempatan tersebut, Ketua Yayasan Surya Mandiri Bima, H.Jubair, S.KM, M.Kes ddalam pengantarnya mengatakan, keberadaan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA),  menandai babak awal  mengembangkan berbagai kualitas perekonomian di kawasan Asia Tenggara.

Untuk ini, dirinya mendorong para bidan untuk tersu meningkatkan kualitas  sekaligus  menjadi motor pengerak dalam  membangun bidang kesehatan ke arah yang lebih baik. Alumni yang telah menyandang  gelar tersebut  dapat melaksanakan tugas pokok dan fungsinya  membantu   persalinan ibu dan balita. Saat terjun di tengah masyarakat,   ujian  berat dihadapi adalah dimana para bidan dituntut  melayani masyarakat  dan menyelamatkan  ibu dan balita.

Selanjutnya Ketua Kopertis Wilayah VIII Wilayah Denpasar Drs. I.Wayan Suryajaya M.AP juga memaparkan bahwa wisuda yang digelar ini merupana salah satu tonggak dalam rangka prosesyang harus dilewati oleh para wisudawati untuk mendapatkan gelar sarjana sehingga dengan gelar tersebut saudara dapat melaksanakan tugas dalam melasyano masyarakat.

Maka dari itu kepada para wisudawati yang telah dikukuhkan saya selaku ketua Kopertis Wilayah VIII menyampaikan ucapan selamat kepada para wisuda yang telah menyandang gelar ini, sehingga dengan gelar tersebut saudara dapat mengabdikan diri dilingkungan masyarakat / pelayanan kepada masyarakat.

Pada prosesi pengukuhan, lima besar peraih Indeks Prestasi Komulatif (IPK) tertinggi yaitu Suryani dengan IPK 3,77 berhasil meraih peringkat I, disusul  peringkat II Sukarti dengan IPK 3,62, peringkat III diraih  Eti Setiawati dengan IPK 3,6, peringkat IV diraih oleh Ainul Latifah dengan IPK 3,56 dan peringkat V diraih  Fitriani dengan IPK 3,54. Para wisudawati dikukuhkan  oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTB CHaerul Anwar, M.Kes.(SP.01/H.03)


Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.