Penemuan Mayat Seorang Kakek Menggegerkan Warga Desa Monggo

Mayat Husen (70) Warga Desa Tumpu Ditemukan Warga di Desa Monggo Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima.
Kabupaten Bima, samadapos.com - Warga Desa Monggo Kecamatan Madapangga Kabupaten Bima geger oleh penemuan mayat seorang kakek (70) tahun di sekitar lapangan sepak bola desa setempat, Jumat (9/9/2016) lalu. Mayat tersebut teridentifikasi bernama Husen Abubakar (70) warga Desa Tumpu Kecamatan Bolo kabupaten Bima.

Informasi yang dihimpun dari sejumlah warga, penemuan mayat Husen berawal ketika kepala desa Monggo melihat sepeda motor yang diparkir di sekitar lapangan. Sepeda motor tersebut lantas dibawa ke kantor desa setempat. Setelah sekian lama ditunggu, pemilik sepeda motor tak kunjung datang menanyakan kendaraannya.


“Sebenarnya Kades sudah tahu pemilik sepeda motor, namun diamankan. Tapi tak kunjung datang pemiliknya. Hingga akhirnya mayat pemilik ditemukan tak bernyawa sekitar lapangan,” ujar salah seorang warga Madapangga kepada wartawan.


Diceritakan warga, ketika pertama ditemukan mayat Husen dalam posisi telungkup. Di sekitar lokasi mayat juga ditemukan bercak darah yang menempel di batu.

“Temuan ini langsung heboh dan menjadi perhatian warga hingga aparat kepolisian turun ke lapangan sekitar jam 2 siang. Penemuan itu setelah sholat Jumat,” ujarnya.


Pengakuan warga setempat, selama ini korban sudah akrab dengan warga Desa Monggo. Istri alhmarhum dikenal sebagai penjual ikan di desa setempat.


Secara terpisah, anggota Kepolisian Sektor Madapangga, Brigadir Heri mengatakan, setelah ditemukan warga. Mayat korban diidentifikasi oleh tim Inafis Polres Bima. Setelah itu mayat dibawa ke RSUD Bima untuk diotopsi setelah mendapatkan persetujuan warganya.

Hingga kini aparat kepolisian belum dapat menyimpulkan penyebab Husen meninggal. Namun aparat sudah mengumpulkan sejumlah petunjuk di tempat kejadian perkara.

Pasca penemuan tersebut kondisi keamanan Kecamatan Madapangga tetap kondusif. Pihak keluarga Husen yang ditemui mengaku percayakan sepenuhnya kepada pihak berwajib dan berharap agar penyebab kematiannya dapat diungkap.(SP.Tim)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.