Sekda Kota Bima Tutup Kegiatan Lomba Mewarnai Gambar Bagi Anak-Anak
Kota Bima, samadapos.com - Usai menghadiri pembukaan Gelar dagang dan
Pameran di Lapangan Serasuba (Ex. Lapangan Merdeka), Sekretaris Daerah Kota
Bima menyempatkan diri menyaksikan dan menutup kegiatan Lomba mewarnai bagi
anak-anak dalam rangka memperingati Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-23
Tingkat Provinsi NTB Tahun 2016 yang dilaksanakan di Taman Ria Kota Bima.
Adapun tujuan
dilaksanakannya Lomba mewarnai bagi anak-anak ini adalah dalam rangka
meningkatkan pengetahuan, peran serta orang tua dalam tumbuh kembang anak serta
merupakan upaya mengasah keterampilan anak dan menanamkan wawasan kependudukan
sejak dini kepada para peserta. Diharapkan dengan lomba ini dapat meningkatkan
pula motivasi dan semangat orang tua untuk menerapkan 8 (delapan) fungsi
keluarga menurut BKKBN yakni fungsi agama, fungsi sosial, fungsi cinta kasih,
fungsi perlindungan, fungsi ekonomi, fungsi pendidikan, fungsi pelestarian lingkungan,
dan fungsi reproduksi.
Peserta kegiatan lomba
mewarnai tingkat PAUD 140 orang sedangkan peserta tingkat SD berjumlah 90 orang
dan peserta tidak hanya dari Kota Bima tetapi juga diikuti oleh peserta dari
Kabupaten Bima dan Kabupaten dompu. Para peserta juga dihibur oleh pendongeng
yakni Herman Husdiawa, S.Pd atau yang akrab di sapa Kak Wawan. Cerita dikemas
dengan menarik yang berisi tema menjadi Orang tua hebat.
Sekretaris Daerah Ir.
Muhamad Rum dalam arahannya menyampaikan perkembangan dan kemajuan ilmu
pengetahuan menyadarkan kita untuk mengenalkan pendidikan lebih dini pada
anak-anak. Sekarang dengan adanya jenjang pendidikan yang terstruktur mulai
dari PAUD sampai perguruan tinggi, pembangunan karakter anak bisa dilakukan
sejak usia dini secara bersama oleh pihak sekolah dan orangtua. Menurut data
BPS tahun 2016, di Kota Bima terdapat 32 TK Negeri dan 35 TK Swasta, serta 72
SD Negeri dan 10 SD Swasta. Jumlah ini untuk sementara sudah cukup
representatif jika diukur dengan jumlah penduduk Kota Bima. Yang perlu kita
upayakan bersama adalah peningkatan kualitas sarana dan prasarana serta
kompetensi tenaga pengajar, khususnya untuk jenjang pendidikan anak usia dini.
“Memilih dan
menggoreskan warna merupakan petualangan bagi mereka, banyak hal baru yang akan
mereka dapatkan dan itu merupakan pengalaman batin yang tak terbayar oleh
uang.Sebagai guru dan orangtua, kita wajib memberi dorongan dan semangat kepada
anak-anak kita, sepanjang aktivitas yang dilakukannya bersifat positif”,
pungkas Sekda.
Diakhir sambutannya
disampaikan ucapan terima kasih kepada panitia juga kepada para guru dan
orangtua yang mendampingi anak-anak para peserta lomba.
“Sesungguhnya hasil yang
paling berharga dari perlombaan ini adalah pengalaman serta kesempatan untuk
berkenalan dengan teman-teman baru”, papar Sekda.
Lomba
mewarnai ini meperebutkan berbagai hadiah menarik yakni untuk Juara I
mendapatkan hadiah uang pembinaan sebesar 1,5 juta beserta Tropi, piagam dan
bingkisan. Untuk juara II mendapatkan uang pembinaan sebesar 1 juta beserta
Tropi, piagam dan bingkisan. Sedangkan Juara II mendapatkan hadiah uang
pembinaan sebesar 750 ribu beserta Tropi, piagam dan bingkisan.(SP.01/H.02)
Post a Comment