KODIM 1614 Dompu Gelar Acara Pisah Sambut
Dompu,
MediaNTB.com – Jajaran Komando Distrik Militer (Kodim) 1614
Dompu, Jumat malam (26/11/2016) menggelar acara Lepas Sambut di halaman Markas
Kodim setempat. Acara tersebut di gelar dalam rangka Pelepasan dan Penyambutan
antara Komandan Distrik Militer (Dandim) 1614 Dompu Letkol CZI Asep Rahmat
Sukmana S.IP (Dandim 1614 Dompu yang lama) dengan Komandan Kodim 1614 Dompu,
Letkol CZI Arief Hadiayanto S.IP (Dandim 1614 Dompu yang baru).
Acara yang berlangsung
meriah di halaman Markas Kodim 1614 Dompu tersebut, dihadiri oleh sejumlah
pejabat – pejabat penting antara lain, Bupati Dompu, Drs. H Bambang M Yasin,
Sekda Dompu, H Agus Buchari SH. M.Si, beserta jajarannya di bawah dalam hal ini
sejumlah SKPD lingkup pemerintahan Kabupaten Dompu.
Tidak hanya itu, dalam acara
tersebut nampak juga hadir, Wakil Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) RI Dr. Anwar
Usman SH MH, Dandim 1608 Bima, Kapolres Dompu, AKBP Jhon Wesly Arinato S.IK,
Wakil Ketua Pengadilan Negeri (PN) Dompu, Kasi Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan
Negeri Dompu, Deddi Diliyanto SH, Kepala Lapas Dompu, Danki Brimob Dompu, Kasat
Pol PP Dompu, Direktur Bank BRI, BNI, NTB cabang Dompu dan sejumlah udangan
lainya dalam hal ini FKPD Dompu, tokoh agama, pemuda dan tokoh masyarakat
Dompu.
Komandan Distrik Militer
(Dandim) 1614 Dompu, Letkol CZI Asep Rahmat Sukmana S.IP (Dandim 1614 Dompu
yang lama), melalui sambutanya dalam acara tersebut mengatakan, tak terasa
sudah Satu Tahun lebih dirinya bertugas di wilayah Kabupaten Dompu menjadi
Dandim 1614 Dompu.”Selama saya bertugas di dompu tak lepas dari adanya dukungan
semua orang yang berada di dompu ini,” ujarnya.
Diakui Dandim, selama berada
di dompu dirinya bersama keluarga merasa sudah menjadi orang dompu. Sebab, kata
dia, dompu sudah seperti tanah kelahiranya.”Bagi saya bersama keluarga, dompu
adalah daerah yang sangat bagus. Selain daerahnya maju, juga masyatakatnya
sangat ramah,” katanya.
Tidak hanya itu, lanjut
Dandim, sebenarnya dirinya bersama keluarga sangat berat meninggalkan Dompu
karena semua orang di dompu sudah seperti keluarga. Tapi apa mau dikata, tugas
sebagai Abdi Negara tentu harus diterima walaupun dirinya harus ditempatkan di
daerah – daerah manapun.”Saya sudah mengangga seluuruh jajaran Kodim 1614 Dompu
dan semua orang dompu seperti keluarga saya sendiri. Dasar itulah saya bersama
keluarga sebenarnya berat meninggalkan dompu, tapi karena tugas sayapun harus
menerimanya,” tuturnya.
Dompu ini, tambah Dandim,
adalah daerah yang sangat maju. Kemajuan itu dibuktikan dari berbagai bidang
dan program yang telah dicanankan oleh Pemerintah Daerah, dalam hal ini Bupati
Dompu, Drs. H Bambang M Yasin.”Saya akui kemajuan dompu ini sangat luar biasa.
Selama saya bertugas di dompu jajaran kami terus mengambil peran untuk membantu
pemerintah, baik itu dalam bidang pertanian maupun dibidang dan program –
program lainya. Artinya kami selama ini terus mendukung apa yang menjadi
program pemerintah dompu,” jelasnya.
Kemajuan – kemajuan daerah
dompu, sambung Dandim, salah satunya adalah jagung. Dimana sampai saat ini,
dompu terkenal dengan hasil tanaman jagungnya. Jadi, kata dia, pantas apabila
daerah dompu mendapat predikat dari Nasional sebagai penghasil jagung terbanyak
setiap tahunya.”Ada banyak pretasi yang diukir oleh pemerintah dompu sehingga
membuat ekonomi masyarakat dompu menjadi meningkat. Bahkan kemarin saya
mendengar bahwa Bupati Dompu (Drs. H Bambang M Yasin, Red) mendapatkan
penghargaan Indonesian Ministers Award Of Excellence Tahun 2016. Penghargaan
tersebut merupakan kebanggan bagi masyarakat dompu dan kami juga di jajaran
Kodim 1614 Dompu. Karena nama Daerah Dompu jadi terkenal sampai di tingkat
nasional akan kemajuanya dan kamipun di Kodim 1614 Dompu juga merasa jadi ikut
terkenal,” ucapnya sembari tersenyum bahagia.
Komandan Distrik Militer
(Dandim) 1614 Dompu, Letkol CZI Arief Hadiayanto S.IP (Dandim 1614 Dompu yang
baru), melalui sambutanya juga mengaku, bahwa setelah dirinya dinyatakan
(ditugaskan) untuk menjadi Dandim 1614 Dompu, dirinya tidak mengetahui dimana
lokasi daerah Dompu. Dasar itupun, kata dia, karena tidak mengetahui dimana
lokasi Dompu, maka itu dirinya langsung melihat lokasi dompu melalui
peta.”Sebelumnya saya bersama keluarga belum mengetahui dimana itu dompu dan
seperti apa dompu. Tapi setelah sampai disini ternyata daerah dompu adalah
daerah yang sangat indah dan maju, terutama kemajuan dari segi bidang
pertanianya,” akunya sembari tersenyum.
Terlepas dari hal itu,
Lanjut Dandim, dirinya berharap kepada Pemerintah Daerah Dompu beserta
masyarakat Dompu agar bisa memberikan dukungan dan kerjasama selama dirinya
bertugas di Dompu.”Tanpa ada dukungan dari pemerintah dan masyarakat dompu,
saya tak mungkin bisa menjalankan tugas dengan baik di daerah dompu ini. Maka
itu saya berharap adanya dukungan dan kerjasama selama saya menjadi Dandim 1614
Dompu,” harapnya.
Disela waktu, Bupati Dompu,
Drs. H Bambang M Yasin, dalam sambutanya, mengucapkan terimakasih kepada Dandim 1614 Dompu, Letkol
CZI Asep Rahmat Sukmana S.IP (Dandim 1614 Dompu yang lama) yang telah banyak
membantu pemerintah daerah Dompu selama bertugas di dompu.”Selamat datang juga
kepada Dandim 1614 Dompu, Letkol CZI Arief Hadiayanto S.IP (Dandim 1614 Dompu
yang baru), semoga kita tetap bisa bekerjasama dalam menguskseskan semua
program yang ada dan tetap bersama – sama dalam menjaga keamanan, kenyamanan
dan stabilitas di daerah ini,” ujarnya.
Diakui Bupati, dirinya dulu
memang pernah mendegar nama Dandim 1614 Dompu yang baru ini (Letkol CZI Arief
Hadiayanto S.IP, Red). Tapi, kata dia, dirinya tidak menyangka kalau hari ini
bisa duduk satu meja dengan dandim yang baru tersebut.”Saya meyakini bahwa
dunia ini sempit (selebar dau kelor, Red). Kalau ada pertemuan sepertinya
adalah bagian dari pengulangan dari pertemuan – pertemuan sebelumnya. Hal itu
terbukti, pak arief yang saya dengar namanya pada saat saya berada di
Kalimantan, saya hanya sepintas saja mendengar namanya. Tapi sekarang ternyata
pak arief menjadi Dandim 1614 Dompu,” tuturnya
Diceritakan Bupati, pada
saat dirinya berada di kalimatan pada Tahun 2000, tepatnya sebelum dirinya
menjadi Bupati Dompu, wilayah kalimatan adalah wilayah operasi dirinya sebagai
pengusaha.”Yang sangat terkesan di wilayah Kalimantan tengah itu, dulu pada
saat terjadi kerusuhan sampit. Saat itu memang adalah kejadian yang luar biasa.
Namun yang perlu saya sampaikan bahwa kalau kita berada atau hidup dimanapun,
apabila perbedaan yang kita tonjolkan dan munculkan, maka itu akan menciptakan
bencana kemanusiaan. Maka itu mari kita berdoa kalau memang terjadi demo pada
tanggal 2 Desember nanti di Jakarta, mudah – mudahan tidak akan terjadi sesuatu
yang akan meninggalkan sejarah kelam tentang bangsa dan Negara ini,” katanya.
Terlepas dari hal itu,
Bupati menyebutkan, bahwa pada Tanggal 30 November nanti, Pemda dompu
merencanakan kegiatan Nusantara Bersatu. Kemarin, kata dia, pemda dompu sudah
menggelar kegiatan upacara ke bhinekaan.”Saya minta semua yang hadir dalam
acara ini juga bisa hadir pada tanggal tersebut, tepatnya jam 07.00 wita. Insah
Allah semua orang kita undang dan bagi siapa yang mau berorasi atau
melampiaskan isi hatinya tentang pentingnya kebersamaan dari keragaman
nusantara ini, nanti pada tanggal itu kami siapkan panggung khusus untuk orang
yang mengungkapkan pentingnya kebersamaan dan persatuan. Mudah – mudahan pada
tanggal itu, ilmu saya tentang memindahkan hujan masih bisa bereaksi dan saya
akan mengundang hujan yang gerimis saja supaya situasinya tidak terlalu panas,”
terangnya sembari tersenyum.
Diakui Bupati, kemarin
dirinya mendapat telepon dari Menteri Perdangan RI. Dalam kesempatan itu, kata
dia, beliu (Menteri perdagangan RI, Red) menawarkan kepada Bupati Dompu apa mau
dibangunin pasar di daerahnya.”Dengan penuh rasa syukur dan bahagia sayapun
langsung menerima tawaran itu. Tapi sebelumnya disuruh untuk membuat proposal
dan membawa langsung proposal itu kesana. Rencananya kami akan membuat proposal
permintaan pengembangan pasar manggelewa dan Hu’u Dompu,” akunnya sembari
memerintahkan Kepala Dinas Koperindag Tamben Dompu untuk segera menyiapkan
proposal tersebut.
Dalam momentum itu juga,
Bupati mengaku, sesuai dengan impian dan
harapanya dari dulu, ingin tetap dan terus berbuat sesuatu yang bermanfaat
untuk orang banyak, meskipun kadang – kadang – kadang dirinya harus mengelua
dada, menangis dan berjalan sendiri kemana – mana.
”Insah allah, niat saya
yaitu demi kebaikan orang banyak. Dan saya meyakini bahwa suatu saat atau
kapanpun kita akan bisa menikmati hasil dari perjuangan kita. Maka itu kita
patut berterimakasih juga kepada Dandim 1614 Dompu yang lama (Letkol CZI, Asep
Rahmat Sukmana S.IP) atas dukungan dan kerjasamanya selama ini. Saya berdoa,
semoga pak asep mendapatkan promosi – promosi dan kami tetap akan merindukan alumni
– alumni (mantan – mantan dandim dompu) serta berdoa semoga akan bisa meraih
bintang di pundaknya.Sekali lagi saya katakana, Saya atas nama Pemerintah dan
masyarakat dompu menyampaikan penghargaan dan rasa terimakasih kepada pak asep
atas kerjasamanya selama ini,” ucapnya.
Sementara itu, Wakil Ketua
MK RI, Dr. Anwar Usman SH MH, melalui sambutanya juga dalam acara tersebut
mengaku, pada kesempatkan ini dirinya harusnya berada di Jakarta untuk agenda
kegiatan penting. Tapi, kata dia, mengingat dirinya mendapat undangan dari
Dandim 1614 Dompu yang lama (Letkol CZI Asep Rahmat Sukamana) untuk menghadiri
acara pisah sambut ini, akhirnya memutuskan untuk menghadiri acara pisah sambut
tersebut.”Saya lebih memilih untuk hadir dalam acara pisah sambut ini. Hal ini
saya lakukan semata – mata dengan penghargaan untuk Dandim 1614 Dompu yang lama
dan yang baru termasuk untuk masyarakat Dompu,” ujarnya.
Wakil ketua MK menyebutkan,
nama daerah dompu dan kemajuanya sudah terkenal sampai ditingkat Nasional.
Bahkan menteri dan pejabat di pusat banyak membahas tentang kemajuan dan
prestasi dompu, terutama dalam bidang pertanian seperti jagung dan gula. Begitu
juga dengan bidang – bidang lainya.”Ini bentuk nikmat yang diberikan oleh Allah
SWT kepada daerah dan masyarakat Dompu dan kita harus mensyukurinya”
tandasnya.(Sahrul)
Post a Comment