KPP Pratama Bima Peringati Hari Anti Korupsi
Kota
Bima, MediaNTB.com - Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Raba –
Bima menggelar acara Peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia pada hari Jumat, 9
Desember 2016. Acara dilaksanakan di kantor KPP Pratama Bima, dihadiri Wakil
Bupati Bima H. Dahlan M. Noer, Kapolres Bima Kota AKBP Ahmad Nurman Ismail,
SIK, Kapolres Bima AKBP Eka Faturrahman, SH, SIK, Kasdim 1608/Bima Mayor Inf.
Jalal Saleh dan Plt. Sekda Kota Bima Drs. Mukhtar MH.
Berdasarkan penjelasan
Kepala KPP Pratama Bima Jusak Alexander Lakapu, tujuan pelaksanaan kegiatan ini
adalah untuk membangun komitmen bersama melawan korupsi. Korupsi dianggap
sebagai salah satu faktor utama perusak tatanan bernegara.
Plt. Sekda Kota Bima dalam
sambutannya juga menyorot bahwa dalam kenyataan sehari-hari korupsi terjadi
hampir di setiap tingkatan dan aspek kehidupan masyarakat. Mulai dari mengurus
ijin mendirikan bangunan, proyek pengadaan di instansi pemerintah sampai proses
penegakan hukum.
Tanpa disadari, korupsi
muncul dari kebiasaan yang dianggap lumrah dan wajar oleh masyarakat umum.
Misalnya perbuatan curang, suap menyuap dan memberi hadiah kepada
Pejabat/Pegawai Negeri atau keluarganya sebagai imbal jasa sebuah pelayanan.
Di sekitar kita korupsi
telah menjadi subkebudayaan yang terlihat dari kebiasaan-kebiasaan kecil,
misalnya terlambat datang kerja atau menyerobot antrian. “Kebiasaan mengganggu
hak orang lain ini lama-lama akan menjadi bibit-bibit korupsi yang nyata”,
demikian ujar Drs. Mukhtar MH.
Ia juga menegaskan,
Pemerintah Kota Bima menyatakan sikap untuk memerangi korupsi pada berbagai
aspek penyelenggaraan pemerintahan. Korupsi pada jajaran Pemerintah Daerah bisa
muncul dalam berbagai wujud, diantaranya adalah buruknya pelayanan publik.
“Harus kami akui, dua tahun
lalu Kota Bima berada pada zona merah untuk kinerja pelayanan publik.
Alhamdulillah, berkat komitmen dan kerja keras seluruh jajaran, tahun ini Kota
Bima mendapat penghargaan dari Ombudsman sebagai salah satu kota dengan
pelayanan publik terbaik. Dari zona merah, kita langsung melompat ke zona hijau
tanpa melalui zona kuning. Ini bisa dicapai berkat dukungan dari DPRD Kota
Bima, unsur FKPD, seluruh jajaran pemerintah daerah, insan pers, juga
instansi-instansi vertikal yang bermitra dengan pemerintah daerah, salah
satunya Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bima”, kata Drs. Mukhtar MH.
Namun demikian, ia mengajak
seluruh jajaran untuk jangan cepat berpuas diri. Langkah untuk mewujudkan tata
kelola pemerintahan yang bersih masih harus terus ditingkatkan. Ia berharap
peringatan hari anti korupsi ini dapat mengingatkan kita semua tentang
pentingnya berupaya aktif membantu membasmi korupsi.
Acara diakhiri dengan
penandatanganan deklarasi anti korupsi oleh FKPD Kota dan Kabupaten Bima serta
pelepasan balon.(M.01/H.01)
Post a Comment