Dinsos Kota Bima Gelar Seleksi 4 Pilar Kesos
BIMA,
MediaNTB.com - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Bima menggelar
kegiatan seleksi 4 pilar pembangunan kesejahteraan sosial (kesos) Kota Bima,
yaitu Karang Taruna, organisasi sosial atau Lembaga Kesejahteraan Sosial
(Orsos/LKS), Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) dan Tenaga Kesejahteraan Sosial
Kecamatan (TKSK).
Kegiatan dibuka secara resmi
oleh Asisten (II) Bidang Pembangunan dan Perekonomian Dr. Ir. H. Syamsudin,
pada hari Senin, 27 Februari 2017, di aula kantor Walikota. Hadir beberapa
pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Lingkup Pemerintah Kota Bima.
Menurut laporan Kepala
Dinsos Kota Bima Drs. H. Muhidin, seleksi dilaksanakan selama 1 (satu) hari.
Jumlah peserta sebanyak 18 yaitu dari kategori karang taruna sebanyak 3
kelompok, kategori Orsos/LKS sebanyak 3 kelompok, kategori TKSK sebanyak 3
orang, kategori PSM sebanyak 4 orang dan pendamping KUBE sebanyak 5 orang. Satu
peserta terbaik untuk masing-masing kategori akan mewakili Kota Bima pada Lomba
4 Pilar Kesejahteraan Sosial Berprestasi Tingkat Provinsi NTB.
Salah satu upaya dalam
menanggulangi masalah kesejahteraan sosial adalah menumbuhkan peran serta
individu dan kelompok untuk ikut membantu mengatasi tingkat Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial (PMKS) dan menyelenggarakan kesejahteraan sosial di
kecamatan-kecamatan. Inilah fungsi utama 4 pilar pembangunan kesos.
Dr. Ir. H. Syamsudin
menyampaikan apresiasinya. “Karang Taruna, Orsos/LKS, TKSK dan PSM adalah
bagian dari komponen masyarakat yang memiliki andil yang sangat luar biasa. 4
pilar pembangunan kesos merupakan motivator sekaligus evaluator yang membantu
pemerintah dalam menjalankan tugas sebagai pelayan masyarakat. Tanpa
mengecilkan peranan komponen masyarakat lainnya, kepekaan dan kepedulian dari
keempat komponen tersebut tentunya patut kita berikan penghargaan dan
dukungan”, kata Dr. Ir. H. Syamsudin.
Ia berharap karang taruna,
organisasi sosial, tenaga kesejahteraan sosial kecamatan dan pekerja sosial
masyarakat Kota Bima bisa terus berperan dalam pemberdayaan masyarakat untuk
mengentaskan kemiskinan.(H/M)
Post a Comment