Pernyataan Zulhas Tidak Etis
JAKARTA,
Media NTB – Legislator dari Fraksi Partai NasDem Zulfan
Lindan menyampaikan pandangannya terkait statemen Ketua MPR Zulkifli Hasan.
Menurutnya, tidak etis bagi seorang Ketua MPR RI memberikan statemen yang belum
dipelajarinya secara sungguh-sungguh atas apa yang sedang dikerjakan oleh DPR.
Menurut Zulfan, sebagai
Ketua MPR Zulkifli Hasan harusnya bekerja menyelesaikan banyak hal yang dibahas
di MPR.
“Menurut saya ini tidak etis
lah. Kan masing-masing kita ada domain kerjanya,” ujarnya saat ditemui di ruang
rapat Fraksi NasDem lantai 22 gedung nusantara I, Senayan Jakarta (22/1/2018).
Zulfan merespon hal tersebut
dalam kaitan sikap fraksi terhadap minuman beralkohol (minol). Ditegaskan
olehnya, dalam RUU Larangan Minol, penjualan atau perederan minuman keras
(miras) harus diatur. Penjualannya harus ada ijin dan kemudian usia konsumennya
harus juga dibatasi. Sebab kata dia, ada orang-orang tertentu, faktor agama
tertentu, yang memang dalam ritual-ritual keagamaannya mengkonsumsi alkohol.
“Inilah yang kita atur
sehingga tidak bebas orang menggunakan atau mengkonsumsi minol sembarangan.
Perlindungannya jelas sekali terhadap masyarakat. Jadi opsi pengaturan ini
kalau dikatakan peredaran minol tetap bisa bebas, itu ngawaur menurut saya.
Tolong pelajari yang sesungguhnya tentang rencangan Undang-Undang Minol yang
ada,” tandasnya.
Sebelumnya Ketua MPR RI Zulkifli Hasan
mengumbar pernyataan yang menyebut adanya delapan fraksi yang mendukung
penjualan minuman keras di warung-warung. Pernyataan ini mendapat respon keras
dari banyak fraksi di DPR karena dianggap tendensius dan tidak berdasar.(M)
Post a Comment