Longsor di Brebes dan Purbalingga, DPR Minta Kemensos dan BNPB Bergerak Cepat
Jakarta,
Media NTB - Bencana longsor di Desa Pasir Panjang,
Brebes, Jawa Tengah telah mengakibatkan 5 orang meninggal, 14 orang luka-luka
serta, 18 orang hilang. Selain di Desa Pasir Panjang, longsor juga terjadi di Kecamatan Karang Jambu Kabupaten
Purbalingga, yang menelan empat korban meninggal dan enam luka-luka.
Menyikapi hal tersebut,
anggota Komisi VIII DPR Tri Murny meminta Badan Nasional Penanggulangan Bencana
(BNPB) serta Tim SAR segera bertindak
cepat untuk mengintensifkan pencarian korban dan memastikan jumlah korban dalam
bencana longsor tersebut.
“Kita berduka atas bencana
longsor di Brebes dan Purbalingga. Kami meminta kepada kedua mitra kami
tersebut bergerak cepat, apalagi masih banyak korban yang hilang belum
ditemukan,” kata Tri Murny dalam pesan singkat, Jum’at (23/2/2018).
Tri juga meminta Kementerian
Sosial agar segera memberikan bantuan sosial bagi warga yang terkena musibah.
“Saya kira fase setelah
bencana juga tidak boleh dilupakan. Agar musibah ini tidak terulang dan warga
menjadi korban, mereka perlu direlokasi dari daerah rawan longsor, ” tutur
Legislator NasDem dapil Banten I ini.
Masyarakat, lanjutnya, perlu
juga diedukasi terkait dampak yang akan terjadi apabila mereka tetap tinggal di
dataran yang rawan longsor.
Ia juga mengingatkan agar
dalam penanggulangan bencana, setiap lembaga harus saling bersinergi dan
menghilangkan ego sektoral.
“Terpenting, dalam
penanganan bencana dan pasca bencana adalah korban segera dapat terlayani, dan
pelayanan untuk pengembalian kondisi sosial ekonomi masyarakat,” pungkasnya.(M)
Post a Comment