Walikota Buka Lomba Rancang dan Peragaan Busana Muslim Berbahan Dasar Tenun Bima

Bima, Media NTB - Sebagai bentuk usaha pelestarian budaya, Pemerintah Kota Bima melalui Kerjasama antara Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) dengan Dekranasda Kota Bima, melaksanakan Lomba Rancang dan Peragaan Busana Muslim berbahan dasar tenun Bima, yang diselenggarakan di halaman Kantor Walikota Bima. Lomba ini mengangkat tenun khas Bima dari bahan dasar “Nggoli”.

Lomba rancang dan peragaan busana muslim berbahan dasar tenun Bima ini dilaksanakan selama 2 hari, yakni tanggal 4-5 Mei 2018.

Walikota Bima bersama istri yang juga merupakan Ketua Dekranasda Kota Bima Hj. Yani Marlina M. Qurais mengikuti rangkaian demi rangkaian peragaan busana pada acara puncak yaitu Sabtu malam(05/05).

Hadir pula anggota FKPD Kota Bima, Dandim 1608 Bima beserta Istri, Sekretaris Daerah Kota Bima beserta istri, perwakilan Dekranasda Provinsi NTB, Ketua TP PKK Kabupaten Bima, Dekranasda Dompu dan Kabupaten Bima, unsur BUMN/BUMD, para kepala OPD Lingkup Pemerintah Kota Bima dan undangan lainnya.

Peragaan busana diawali dengan parade beragam busana yang merupakan hasil karya Dekranasda yang diketuai Hj. Yani Marlina M. Qurais. Para peraga menampilkan koleksi rancangan Ketua Dekranasda Kota Bima selama 8 tahun terakhir, diantaranya busana kasual berbahan dasar tenun Bima yang divariasikan dengan renda dari brokat, terlihat santai dan elegan. Adapula koleksi busana pesta dengan bahan dasar tenun berwarna pink yang merupakan karya terbaru Ketua Dekranasda.

Paris Leonnidas Mone yang juga merupakan salah satu desainer Ibu Kota yang pada kesempatan tersebut menjadi salah satu dewan juri tamu, turut menampilkan hasil karyanya berupa bolero/rompi dimana satu busana bisa dikenakan oleh pria maupun wanita dan satu kreasi tersebut bisa dikenakan untuk tiga tampilan yang berbeda.

Acara peragaan busana ini juga menghadirkan artis ibukota “Duo Alvin” yang merupakan jebolan dari salah satu ajang kontes dangdut pada salah satu TV Nasional. Suasana peragaan busana berlangsung semakin meriah ketika satu persatu para finalis lomba rancang busana memamerkan hasil karyanya diatas catwalk untuk merebut perhatian Dewan Juri.

Dalam sambutannya, Walikota Bima berharap agar kegiatan ini dapat menambahkan kecintaan masyarakat Kota Bima untuk memakai produk tenun daerah Kota Bima.

“Banyak potensi Kota Bima yang dapat kita angkat untuk mendukung ekonomi kreatif berkembang pesat di Kota Bima”, ucap Walikota.

Diapresiasinya juga Dinas Koperindag dan Dekranasda Kota Bima yang selama 8 tahun terakhir ini telah bekerjasama cukup solid dalam membina potensi kerajinan bima terutama tenunan khas daerah yang ada di Kota Bima, dan mengembangkannya sehingga bisa memiliki nilai jual ekonomi yang menjanjikan untuk peningkatan ekonomi masyarakat.(M)