Kemarau Panjang, BPBD Kab. Bima Tetapkan Status Tanggap Darurat Kekeringan

PLT BPBD Kabupaten Bima M. Taufik Rusdi Saat Diwawancarai Wartawan

Bima, Media NTB - Memasuki cuaca ekstrem berkepanjangan musim kemarau Dengan adanya imbauan waspada BMKG Bima sebelumnya bahwa akan terjadi kemarau yang berkepanjangan melanda Daerah Kabupaten dan Kota Bima.


Menanggapi hal itu, Pelaksana Tugas (PLT) Kepala BPBD kabupaten Bima Drs. M. Taufik Rusdi di ruang kerjanya selasa (26/06 2018), bahwa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), segera menetapkan status tanggap darurat kekeringan, karena sebagian besar daerah itu mengalami krisis air akibat kekeringa.


Untuk menginventarisasi wilayah ancaman dan dampak kekeringan, pihaknya secara khusus mengundang para camat, BMKG, PDAM, TNI, polisi dan SKPD teknis untuk melakukan rapat koordinasi.


“Dengan penetapan status ini, kita bisa melakukan kesiagapan mulai dari antisipasi hingga penanggulangan dampak bencana kekeringan tersebut,” Kata PLT BPBD Kabupaten Bima, M. Taufik Rusdi segera koordinasi inventarisasi wilayah dampak kekeringan di kantor BPBD. Cetusnya.


Menurut Taufik, langkah koordinasi yang cepat dan tepat sangat perlu dilakukan dalam pengambilan kebijakan guna meminimalisasi risiko yang ditimbulkan.


“Rapat koordinasi merupakan rumusan sebagai dasar pengajuan penetapan siaga darurat,” Ujar Taufik.



Rencananya, lanjut Taufik, penetapan status tersebut bakal diajukan ke pemerintah daerah mengingat bencana kekeringan yang dirasakan masyarakat butuh penanganan cepat diberbagai wilayah.


“Setelah mengidentifikasi wilayah-wilayah yang mengalami kekeringan, kita langsung menyusun dokumen sebagai lampiran surat keputusan Bupati. Saat ini tinggal menunggu penandatanganan persetujuan bupati terkait penetapan status tanggap darurat. Hal ini juga kita sampaikan ke BPBD Provinsi,” ungkapnya.(Rif)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.