Dansatgas PDB Akan Bangun 400 Unit Hunian Korban Gempa
Lombok,
Media NTB - Usai menggelar rapat rutin setiap pukul
17.00 Wita di Poskotis Penanggulangan Darurat Bencana (PDB) gempa Lombok NTB
pada Sabtu (11/8), Dansatgas PDB Kolonel Czi Ahmad Rizal Ramdhani, S.Sos., SH.,
M.Han., didampingi Wakil Koordinator Keselamatan dan keamanan PDB AKBP Abdul
Azas Siagian saat diwawancara sejumlah media mengatakan sesuai saran dan
masukan, para pengungsi akan dibuatkan rumah hunian yang lebih layak dari tenda
pengungsian.
"Akan dibuatkan hunian
sementara sebanyak 400 unit dari kayu dan triplek dan lokasinya akan disediakan lapangan oleh
Sekda KLU di Lima tempat karena 90 persen rumah sudah hancur sehingga akan
memakan waktu lama untuk pembangunannya", jelas Rizal.
Dilanjutkannya, 400 unit
hunian tersebut mulai Senin lusa sudah mulai dikerjakan oleh personel Yonzikon
13/KE, Yonzipur 10/ dan 1 SSK Yonzipur 18/YKR, khusus untuk warga yang
mempunyai keahlian dibidang pertukangan bisa membantu personel TNI untuk
membangun hunian tersebut.
"Untuk pembangunan
hunian berikutnya menunggu petunjuk dari Komando Atas, mengingat tidak semua
mau meninggalkan pengungsiannya mengingat keamanan, mungkin jauh dari rumah dan
sawah atau kebun mereka", kata Rizal yang juga menjabat Danrem 162/WB
tersebut.
Rizal juga menyampaikan
terkait hal yang bersifat menonjol semakin hari makin berkurang karena para
petugas sudah banyak berbuat dan melakukan kunjungan dengan membawa baik dari
darat maupun udara.
Rizal juga mengucapkan
terimakasih atas informasi dan masukan dari semua pihak sehingga tahu segala
kekurangan dan berupaya untuk melakukan pendekatan ke lokasi yang belum
tersentuh.
Sementara Kabidkum Polda NTB
yang juga menjabat Wakil Koordinator Keselamatan dan Keamanan menjelaskan
terkait dengan keamanan warga, personel Brimob sudah didatangkan dari Mabes
Korbrimob sebanyak 200, Jatim 200 dan Jateng sebanyak 100 psrsonel.
"Mereka sudah
ditempatkan disetiap kecamatan dengan membangun tenda Posko dan patroli mobil
dari Sabhara bersama Babinsa dan Babinkamtibmas, dan juga personel Polres yang
ada diwilayah setempat ikut melaksanakan berpatroli", terang Azas.
Selain itu, Azas juga
menyampaikan hingga saat ini Kapolda NTB belum meminta adanya penambahan
personel, namun mungkin dari medis saja
ada tambahan yakni dari Pusdokkes", pungkasnya.(M)
Post a Comment