Dewan Pimpinan Daerah LDII Kota Bima Gelar FASI 2018
Bima,
Media NTB - Dalam rangka memeriahkan Peringatan HUT
Kemerdekaan RI ke 73 tahun 2018, Dewan Pimpinan Daerah Lembaga Dakwah Islam
Indonesia (DPD LDII) Kota Bima menyelenggarakan Festival Anak Sholeh Indonesia
(FASI) 2018.
Kegiatan yang dihelat di
halaman Masjid Al-Fatah Lingkungan Manggemaci Kelurahan Manggemaci Kecamatan
Mpunda Kota Bima itu berlangsung pada hari Ahad (36/8) yang bertepatan dengan
14 Dzulhijjah 1439 H dan dibuka oleh Assisten III Setda Kobi, Drs. Darwis
(mewakili Penjabat Walikota Bima).
Hadir pada kegiatan itu
sejumlah pejabat seperti Drs. H. Ramli Ahmad, M. Ap (Ketua Baznas Kobi
sekaligus Ketua Dewan Masjid Indonesia Kobi dan Pimpinan Pondok Pesantren
Al-Husaini Kobi), Drs. Mahmud, SH (Kasi Pendidikan Madrasah Kementerian Agama
Kota Bima), Drs. Syamsuddin (Sekretaris II MUI Kobi), Kapt. Inf. Ibrahim
(Pasiter Kodim 1608 Bima), serta Bripka Budiyanto, SH (Kanit Intel Polsek Rasa
Na'e Barat) dan sejumlah tokoh masyarakat lainnya.
Ketua Panitia, Mardani
mengemukakan FASI 2018 tersebut diikuti oleh 200 peserta anak-anak dan remaja
LDII dari Kota Bima, Kabupaten Bima dan Kabupaten Dompu. "Ada 5 mata lomba
yang digelar dalam FASI 2018 ini yaitu tahfidzul Qur'an, da'i cilik, lomba
adzan, cerdas-cermat dan lomba menggambar," paparnya.
Mardani memaparkan tahfidzul
Qur'an dibagi dalam 10 kategori mulai dari 5-12 tahun ditambah dengan kategori
Pra Remaja dan Remaja. Sedangkan da'i cilik dan lomba menggambar berkaitan
dengan HUT Kemerdekaan RI ke 73.
Sementara itu, Ketua DPD
LDII Kota Bima, Umar Hamdan, S. Ag dalam sambutannya menyampaikan FASI 2018
mengangkat tema "Mewujudkan Generasi Profesional dan Religius Melalui Tri
Sukses Generus (Faqih Alim, Berakhlakul Karimah dan Mandiri).
"Kegiatan ini bukan
sekedar hura-hura tetapi merupakan suatu upaya memotivasi generasi penerus agar
menjadi generasi yang profesional religius agar dapat membentengi dirinya dari
berbagai pengaruh negatif seperti narkoba, miras, komunisme, radikalisme maupun
terorisme," tandasnya.
Mewakili Kakan Kemenag Kota
Bima, Drs. Mahmud, SH (Kasi Pendmad) mengapresiasi kebersamaan dan kekompakan
pembinaan generasi penerus yang dilaksanakan oleh LDII. Ia mengatakan generasi
muda adalah tumpuan harapan sebagai pemegang tongkat estafet kepemimpinan di
daerah dan di negeri ini di masa mendatang. Mereka harus dibekali dengan
pendidikan agama yang baik agar kelak dapat menjadi generasi yang tangguh. "Kalau
bukan sekarang kita mendidik anak-anak kita kapan lagi ?," ajaknya.
Assisten III, Drs. Darwis
juga menyampaikan apresiasi tak terhingga kepada LDII Kota Bima yang
menyelenggarakan FASI 2018. Dikatakannya Pemkot Bima dalam 10 tahun terakhir
ini sangat concern dengan kegiatan keagamaan. Walikota Bima selalu menyempatkan
hadir dalam acara-acara keagamaan. Komitmen untuk perhatian dan kepedulian
terhadap pembinaan keagamaan juga diejawantahkan oleh Walikota Bima terpilih.
Disebutnya Walikota terpilih memiliki visi "Mewujudkan Masyarakat Kota
Bima yang Berkualitas dan Setara Menuju Masyarakat yang Maju dan Mandiri".
Sedangkan misinya
"Mewujudkan Masyarakat Kota Bima yang Berkarakter dan Agamais" dalam
bentuk programnya antara lain mengefektifkan program membumikan Al-Qur'an,
meningkatkan Taman Baca Al-Qur'an (TPQ), serta menjamin kerukunan umat
beragama.
Senada disampaikan Drs. H.
Ramli Ahmad, M. Ap. Mantan Qori' internasional ini mengagumi pembinaan generasi
penerus yang dilaksanakan oleh LDII. Salah satunya melalui program tahfidzul
Qur'an.
"Ini merupakan refleksi
keunggulan warga LDII karena kedekatannya dengan Kitabullah. Ini menunjukkan
kualitas," tuturnya sembari membacakan Firman Allah dalam Surah An-Nisa
ayat 9.
Pada kesempatan tersebut,
panitia juga menyediakan kotak amal untuk membantu warga NTB di Pulau Lombok dan di Alas Sumbawa
yang mengalami bencana gempabumi.(Usman)
Post a Comment