Wujudkan Momen Traveling Lebih Kekinian, Wings Air Mendatangkan Pesawat Baru ATR 72-600
Batam,
Media NTB - Wings Air (kode penerbangan IW) member of
Lion Air Group hari ini resmi menerima pesawat baru ATR 72-600 yang langsung
diterbangkan dari pusat perakitan pesawat ATR (Aerei da Trasporto Regionale
atau Avions de Transport Régional) Aircraft, Toulouse Blagnac, Prancis. Pesawat
ini merupakan armada ke-61 Wings Air dan ke-74 yang diterima Lion Air Group
untuk tipe yang sama.
Pesawat ATR 72-600 terbaru
ini telah melengkapi kekuatan armada yang saat ini dioperasikan oleh Wings Air,
yaitu 41 ATR 72-600 dan 19 ATR 72-500.
Pesawat yang beregistrasi
PK-WJG tersebut sudah mendarat dengan mulus di Bandar Udara Internasional Hang
Nadim, Batam, Kepulauan Riau (BTH), setelah menempuh penerbangan dari Bandar
Udara Toulouse Blagnac (TLS) dengan singgah di Bandar Udara Internasional
Paphos, city of Paphos, Republik Siprus (PFO); Bandar Udara Internasional Abu
Dhabi, Uni Emirat Arab (AUH) dan Bandar Udara Internasional Bandaranaike,
Colombo, Sri Lanka (CMB).
Wings Air sangat bangga
menerima armada terbaru yang tiba sesuai jadwal. Kedatangan PK-WJG adalah
bagian dari kesungguhan Wings Air untuk menyediakan pelayanan terbaik dan
menambahkan tingkat kenyamanan pelanggan.
Wings Air mengharapkan,
kehadiran pesawat baru akan semakin menjadikan pengalaman perjalanan wisatawan
dan pebisnis lebih berkesan, karena bisa bepergian menggunakan ATR 72-500 atau
ATR 72-600, pesawat turboprop asal Prancis yang berkapasitas 72 penumpang dalam
kelas ekonomi.
Sensasi penerbangan antara
lain pintu untuk penumpang hanya satu diletakkan di bagian belakang pesawat
sebelah kiri dan pintu kargo terletak di depan sebelah kiri. ATR 72-600
dibekali interior yang dirancang lebih futuristik, sehingga menawarkan layanan terbaik
bagi setiap travelers, diantaranya dapat bersantai ketika di kabin, bisa
bekerja atau hanya menikmati perjalanan dengan melihat pemandangan karena
pesawat mampu terbang dengan rendah.
ATR 72-500/ 600 milik Wings
Air berfungsi untuk operasional waktu tempuh hanya berkisar 60 menit atau
melayani penerbangan point to point pada rute jarak dekat dengan tarif tiket
terjangkau, sehingga memberikan alternatif terbaru dalam melakukan perjalanan
antardestinasi yang lebih cepat bagi travelers.
Wings Air optimis,
pengoperasian pesawat jenis ATR diharapkan akan lebih menarik minat wisatawan
mancanegara (wisman) dan wisatawan nusantara (wisnus) untuk plesiran ke
berbagai tujuan wisata serta pusat pertumbuhan bisnis baru. Dengan demikian
Wings Air semakin mudah menghantarkan momen traveling era kekinian.
Wings Air dengan ATR 72
berdampak positif sebagai feeder (penghubung) penumpang dan distribusi barang.
Para wisatawan ditawarkan kemudahan layanan jaringan penerbangan yang saling
terhubung (connecting flight) dengan Lion Air, Batik Air, Malindo Air dan Thai
Lion Air member of Lion Air Group.
Dengan armada ini, Wings Air
akan menyesuaikan permintaan pasar dan pelanggan dengan didasarkan jarak rute
penerbangan, tingkat isian penumpang, memperkuat layanan rute yang sudah ada,
rencana pengembangan atau pembukaan rute baru, frekuensi terbang per hari serta
operasional bandar udara, khususnya setingkat kabupaten. ATR-72 600 didesain
mampu lepas landas dan mendarat di panjang runway kurang dari 1.600 meter.
Upaya Wings Air tersebut
dalam mendukung program pemerintah untuk mendatangkan turis dan membantu
percepatan ekonomi daerah sejalan dengan pembukaan bandar udara baru di daerah,
sebagai salah satu gerbang wisata.
ATR 72-600 dikenal sebagai
pesawat baling-baling (propeller) modern dan canggih di kelasnya, antara lain
menggunakan teknologi avionik terbaru serta fitur "synthetics runway
visions" yaitu sistem yang mampu memberikan bantuan visualisasi runway
saat mendarat. Selain itu memberikan
keuntungan karena ramah lingkungan (emisi rendah), bahan bakar lebih hemat
dengan efisiensi biaya perawatan.
Hingga kini, Wings Air telah
terbang ke 110 destinasi dalam dan luar negeri. Untuk jaringan regional, sudah
melayani ke Kuching, Malaka di Malaysia. Wings Air memiliki frekuensi yang
mencapai lebih dari 350 penerbangan perhari dengan didukung 61 pesawat ATR
72-500/ 600.(M)
Post a Comment