Upaya Balai POM Mengatasi Stunting di NTB
Mataram, Media NTB - Balai POM di Mataram bekerjasama
dengan Badan POM RI menggelar workshop Jejaring Keamanan Pangan Provinsi NTB
dan Focus Group Disscussion (FGD) mengenai intensifikasi pengawasan pangan
fortifikasi tahun 2018, (10/10).
Workshop
dan FGD ini bertujuan untuk mengatasi masalah stunting yang tengah mengukung
Provinsi NTB. Acara ini dihadiri dan dibuka langsung oleh Sekertaris Daerah
NTB, Ir. H. Rosiady Sayuti, dan Kepala Balai POM Mataram, Ni Gan Suarningsih.
Turut hadir juga Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi NTB, Lalu Siswadi,
beserta berbagai perwakilan lintas sektor terkait.
Tak
hanya mengadakan workshop dan FGD yang memberikan sumbangsih untuk menekan
permasalahan stunting, Balai POM juga melakukan beberapa gerakan lainnya.
"Gerakan
yang kami lakukan diantaranya Gerakan Keamanan Pangan Desa. Dimana sudah ada 12
Desa yang sudah interversi. Di desa ini kami memberdayakan komunitas yang ada
agar mereka dapat melakukan pengawasan mandiri terhadap aneka panganan yang
ada," jelas Kepala Balai POM di Mataram.
Selain
memberdayakan dengan memberikan bimtek, Balai POM di Mataram juga memberikan
tes kit untuk dipergunakan secara mandiri.
Selain
Gerakan Keamanan Pangan Desa, Balai POM juga melakukan gerakan Pasar Aman,
dimana Pasar yang menjadi sasaran diberikan treatmen serupa dengan gerakan
keamanan pangan desa.
Gerakan
Desa Wisata di KEK Mandalika juga menjadi gerakan untuk mengoptimalkan
pengawasan pangan berbahaya serta meningkatkan jejaring untuk mewujudkan
harapan bersama, NTB terbebas dari masalah stunting dan masalah yang berkaitan
dengan gizi lainnya. (M)
Post a Comment