Launching Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat Desa



Mataram, Media NTB - Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah resmi melaunching pengelolaan sampah berbasis masyarakat Desa di Unit Pengolahan sampah organik BSF Lingsar Kabupeten Lombok Barat, Kamis (8/11). Acara launching tersebut dihadiri oleh Professor Agus Pakpahan, beberapa kepala OPD lingkup Pemerintah NTB serta puluhan pemuda peduli sampah provinsi NTB.



Dalam sambutannya, gubernur mengungkapkan rasa bangga dengan hadirnya pengelolaan sampah skala desa dengan menggunakan teknologi memanfaatkan pasukan belatung Lalat Hitam. Pasukan ini atau dikenal dengan sebutan (Black Soldier Flies atau BSF) dapat menghabiskan 5 ton sampah organik dalam sehari. Sehinga dapat mengurangi jumlah sampah ditengah kehidupan masyarakat.



“Semoga diluncurkan pengeloaan sampah berbasis masyarakat desa ini dapat memberikan efek baik bagi kehidupan masyarakat desa khususnya dan daerah umumnya,” ungkapnya.



Pengelolaan sampah yang baik sebagai langkah tepat mengurangi penyakit dalam lingkungan yang sehat. Selama lima tahun, Professor Agus melakoni penelitian ini sehingga dapat diterapkan di daerah NTB. Meski orang luar daerah, tapi mau memberikan kebaikan kepada masyarakat NTB.



“Kami ucapkan terima kasih kepada Professor Agus yang telah berkontribusi banyak untuk pembangunan daerah kami. Semoga apa yang dilakukan  dapat meningkatkan hidup sehat dan kesadaran bagi masyarakat,” harap Doktor Zul.(M)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.