Guru Ngaji Harus Tanamkan Nilai Moral Pada Santrinya



Bima, Media NTB - Pemerintah kota bima dalam hal ini kabag Kesejahteraan Masyarakat (kesra) menggelarkan kegiatan dalam rangka memperingati hari ibu Ke-90, dan hari kesehatan nasional Ke-54 tahun 2018.



Acara yang berlangsung di Paruga Convention Hall ini, mengangkat Tema Peduli Umat dan di rangkaikan dengan khataman Al’qur’an bagi santri TPQ Se-Kota Bima, serta Khitanan dan pengobatan gratis yang bekerja sama dengan Majelis Ta’lim Mar’atun Sholihah Kota Bima, dan Dinas Kesehatan, TP, PKK, bersama DPW.



Tujuan dalam kegiatan ini bagaimana untuk memotifasi guru-guru maupun santri TPQ yang ada di kota bima ini, supaya tetap eksis dalam hal untuk mengajar. Ungkap H. Ahmad S.Ag MM sebagai Kabag Kesrah Kota Bima, saat dikonformasi oleh media ini Sabtu (15/12) lalu.



H. Ahmad melanjutkan, selain dari pada itu guru juga harus berinovasi dalam hal mengajar, agar santri bisa memahami dengan sempurna sesuai dengan Al-qur’an yang telah di khatamkan itu, agar para siswa bisa mengimplementasikan lewat nilai-nilai moral, sehingga pada akhirnya mereka itulah sebagai generasi yang Qur’ani.



Namun hal seperti ini adalah bagian dari pada si’ar agama islam, karena memang Al-qur’an merupakan sesuatu hal yang mulia untuk menyatukan di antara semua umat manusia.



Harapanya kepada pemerintah kota, serta organisasi keislaman agar selalu tetap eksis untuk kedepannya, karena tidak hanya membangun kegiatan semacam ini, akan tetapi harus ada reaksi moral yang nyata untuk generasi kedepannya.(Uchok)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.