Launching dan Penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai Kota Bima Tahun 2018
Bima,
Media NTB - Kamis, 29 November 2018, bertempat di Gedung
Seni Budaya (GSB) Kota Bima Dinas Sosial Kota Bima menggelar Launching dan
Penyaluran Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) Kota Bima Tahun 2018. Acara ini
merupakan kerjasama dengan BRI Cabang Bima. Hadir Direktorat Jendral Penanganan
Fakir Miskin Kementerian Sosial Republik Indonesia Andi Za Dulung dan Direktur
Penanganan Fakir Miskin Mumuh Suherlan.
Kedatangan rombongan dari
Kementerian Sosial diterima oleh Sekretaris Daerah Kota Bima Drs. H. Mukhtar,
MH, didampingi Ketua DPRD Kota Bima Syamsurih, SH, Asisten Bidang Pemerintahan
dan Kesejahteraan Sosial Setda Kota Bima Drs. H. M. Farid, M.Si, beserta
seluruh jajaran Pemerintah Kota Bima.
Hadir pula Anggota FKPD Kota
Bima, Sekretaris Eksekutif Badan Pengembangan Kelompok Profesi Masyarakat H.
Fatah Ramli, Ketua GOW Kota Bima, Ketua Iswara Kota Bima, Ketua DWP Kota Bima,
pimpinan BUMN/BUMD, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan pimpinan
organisasi wanita yang ada di Kota Bima.
Dirjen Penanganan Fakir
Miskin Kementerian Sosial Republik Indonesia tiba di Gedung Seni Budaya pukul
11.00 WITA disambut tarian Buja Kadanda dan Wura Bongi Monca. Menurut laporan
Kepala Dinas Sosial Kota Bima, untuk tahun 2018 ini penerima manfaat program
Bantuan Pangan Non Tunai (BNPT) di Kota Bima sebanyak 8.393 keluarga.
Sementara itu, Sekretaris
Daerah menyampaikan apresiasinya terhadap mekanisme program BNPT yang diberikan
kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) setiap bulannya, yaitu melalui mekanisme
akun elektronik yang digunakan hanya untuk membeli pangan di e-Waroeng KUBE
Program Keluarga Harapan atau pedagang bahan pangan yang bekerjasama dengan
bank Himbara (Himpunan Bank Negara).
"Mekanisme ini
InsyaAllah lebih efektif dan mengurangi celah untuk penyalahgunaan dana bantuan
oleh para penerima manfaat maupun berbagai pihak yang terlibat dalam
penyelenggaraan program", ujar Sekda.
Selain meningkatkan
efektivitas dan ketepatan sasaran penyaluran bantuan sosial, mekanisme ini juga
mendorong keuangan inklusif agar masyarakat dari berbagai lapisan dapat
bersentuhan dengan layanan keuangan, dalam hal ini himpunan bank negara.
Dijelaskannya pula banyak
sekali manfaat dari program BNPT yang akan dapat dirasakan oleh masyarakat.
Diantaranya meningkatkan
ketahanan pangan pada tingkat keluarga penerima manfaat, sekaligus sebagai
mekanisme perlindungan sosial dan penanggulangan kemiskinan.
Dirjen Penangangan Fakir
Miskin juga menjelaskan bahwa program BNPT ini diharapkan memberikan manfaat
diantaranya meningkatkan transaksi non tunai dan meningkatnya akses masyarakat
terhadap layanan keuangan sehingga dapat meningkatkan kemampuan ekonomi.
"Muaranya diharapkan
dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi di daerah, terutama usaha mikro dan
kecil pada bidang perdagangan, khususnya pada kalangan e-Waroeng KUBE program
keluarga harapan. Mengingat besarnya manfaat program ini, saya mengajak seluruh
stakeholders penyelenggara BNPT untuk berkomitmen mensukseskan kegiatan
ini", ajak Dirjen PFM.
Sesaat sebelum launching
dilaksanakan, secara simbolis diserahkan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) kepada
5 KPM BPNT oleh Dirjen Penanganan Fakir Miskin didampingi Sekda Kota Bima,
Direktur Penanganan Fakir Miskin, Ketua DPRD Kota Bima dan Pimpinan BRI Cabang
Bima.
Dilanjutkan dengan launching
bantuan pangan non tunai dari e-Waroeng dan agen BRI-link yang ditandai dengan
pengguntingan pita oleh Dirjen PFM didampingi oleh Direktur PFM, Sekda Kota
Bima, Pimpinan DPRD Kota Bima dan Kadis Sosial Kota Bima. Usai launching,
Dirjen PFM bersama rombongan melakukan peninjauan baazar kelompok binaan
sosial.
Pada akhir kegiatan
diserahkan beasiswa berprestasi bagi anak-anak KPM BPNT dari BRI Cabang Bima
oleh Dirjen PFM didampingi oleh Direktur PFM, Sekda Kota Bima, Pimpinan DPRD
dan Kepala BRI Cabang Bima. Pemerintah Kota Bima juga menyerahkan plakat kepada
Dirjen Penanganan Fakir Miskin Kementerian Sosial Republik Indonesia.(M)
Post a Comment