Program Pemberdayaan Inklusi Sosial "Perbengkelan Book", FPKT Pilih Kawuwu Sebagai Desa Binaan

Pengurus FPKT Kab. Bima bersama Sekdes Kawuwu

Bima, Media NTB - Forum Pengurus Karang Taruna (FPKT) Kabupaten Bima,  melaksanakan kunjungan kerja dan silaturahmi  di Desa Kawuwu Kecamatan Langgudu,  Rabu 17/7/2019. Dalam rangka mensosialisasikan beberapa program FPKT. Baik program pemberdayaan dan sosial kemasyarakat Desa.

Dalam keterangannya Ketua FPKT Kabupaten Bima, dalam hal ini diwakili oleh Sekertaris Umum Adipati yang didampingi oleh Kabid Pendidikan, menyampaikan bahwa kunjungan kerja dan silaturahmi ini dalam rangka mensosialisasikan berbagai program kerjanya FPKT Kab. Bima, dalam membina dan memberdaya sumber daya manusia yang ada diberbagai desa di Kabupaten Bima, khususnya di Desa Kawuwu Kecamatan Langgudu. 

Dilanjutkan,  program yang menjadi prioritas kegiatan FPKT di desa kedepannya, insyaAllah bergerak di bidang Pendidikan, Pemberdayaan, dan Sosial. Tentu juga kegiatan – kegiatan lain yang intinya adalah pemberdayaan masyarakat.

Pada program tersebut sebagai bentuk mendukung kebutuhan masyarakat juga. Sekaligus sebagai bentuk pendekatan budaya dan kearifan wilayah, melalui program pemberdayaan berbasis inklusi sosial.

Pada kesempatan yang sama, Kabid Pendidikan, Salahuddin, menyampaikan InsyaAllah pertemuan ini, akan kami sampaikan kepada ketua FPK agar segera dibahas dalam forum, supaya diupayakan, agar Desa Kawuwu masuk dalam program pencanangkan kami, sebagai Desa Binaan FPKT Kabuten Bima, pada program Pemberdayaan Inklusi Sosial "Perbengkelan Book".

Diharapkan dengan adanya program ini, tempat untuk berkumpul, pertemuan bagi masyarakat khusunya generasi muda sebagai sarana memperkuat tali silaturrahmi baik antar masyarakat dengan tokoh, maupun masyarakat dengan unsur Pemerintahan.

Pada muaranya, semoga program pemberdayaan masyarakat  melalui FPKT Bima yang bisa menunjang ekonomi masyarakat walau tidak maskimal setidanknya bisa meringankan beban kebutuhan hidup.

Uddin menerangkan, tentunya nanti akan dikembangkan di desa – desa yang lain.(NM)