Walikota Bima Tatap Muka Bersama Seluruh Kepala dan Guru TK, Pengelola PAUD Se-Kota Bima
Bima,
Media NTB - Walikota Bima H Muhammad Lutf I SE
menghadiri acara tatap muka bersama seluruh Kepala dan Guru TK, Pengelola PAUD
beserta Guru, Pengelola PKBM dan LKP se-Kota Bima yang dirangkaikan dengan
sosialisasi Perwali BOP PAUD Tahun 2019 di Gedung Seni Budaya Kota Bima pada
Sabtu, 20 Juli 2019. Acara ini dihadiri pula oleh Kepala Dinas Dikbud Kota Bima
Dr Ir Syamsuddin MS.
Pelaksanaan dilaksanakan
oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Bima Bidang PNFI, Tujuan dari
sosialisasi dan tatap muka untuk membahas tentang perwali BOP PAUD tahun 2019
yang berlaku untuk pemberian Dana BOP untuk PAUD. Kegiatan dibuka langsung oleh
Walikota Bima. Adapun narasumber sosialisasi yakni Kepala Dinas Pendidikan dan
kebudayaan Bapak Dr.Ir, Syamsuddin, M.S dan Kabid PNFI.
Diawal sambutannya Walikota
Bima menyampaikan rasa suka cita yang luar biasa karena berkesempatan untuk bertatap muka bersama seluruh kepala
dan guru TK, Pengelola PAUD beserta guru PAUD, Pengelola PKBM dan LKP Se-Kota
Bima. Baginya kegiatan ini selain sebagai ajang silaturahmi kita juga dalam
rangka bertukar infomasi dalam rangka aksebilitas dan mutu pendidikan di Kota
Bima.
Terkait dengan Perwali BOP
PAUD, Walikota berharap dalam pelaksanaan maupun sampai titik akhir pelaporan
bisa di pertanggungjawabkan. Tidak ada keraguan terhadap pelaksanaan yang ada
tapi untuk menunjang proses yang lebih akuntabel. Selain efektif dan efesien,
tentunya sosialisasi ini merupakan upaya dalam rangka media komunikasi untuk
menghasilkan komitmen serta maksimalnya peran serta semua pihak.
“Sosialisasi ini penting
untuk kita laksanakan agar penggunaan dana BOP PAUD untuk dipahami oleh seluruh
kepala satuan pendidikan PAUD agar dalam mempergunakan dana BOP PAUD tidak
keluar aturan yang telah ditentukan”, ujar Walikota.
Dijelaskannya, perlu
pemilahan kebutuhan diantranta kebutuhan yang paling penting soal buku
berhubungan dengan kurikulum PAUD, juga digunakan atau dibelanjakan untuk makanan
tambahan anak-anak PAUD. Selain itu,
dana BOP ini bisa digunakan untuk membantu penyediaan biaya operasional non
personalia bagi satuan anak usia dini yang diberikan, serta meringankan beban
biaya pendidikan bagi orang tua dalam upaya mengikutsertakan anaknya pada
layanan PAUD berkualitas.
Dipesamnkannya kepada kepala
satuan PAUD sebagai mengelola BOP jangan sampai ada yang bermasalah, acuannya
adalah aturan-aturan yang ada. Jika
tidak jelas dapat tanya ke Inspektorat, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota
Bima dan Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kota Bima.
“Saya harap dana ini dapat
digunakan sesuai juknis, serta dibelanjakan pada faktor yang dinilai sangat
urgen pada kebutuhan”, harap Walikota diakhir sambutanya.(NM)
Post a Comment