HUT TNI KE-74 Ini Yang Disampaikan Dandim 1608/Bima


Bima, Media NTB - Kodim 1608/Bima menggelarkan Hari Ulang Tahu TNI yang Ke- 74 di Lapangan Serasuba Kota Bima.


Kegiatan HUT ini mengangkat tema TNI Provesional Kebanggaan Rakyat, dan dihadiri oleh Dandim 1608/Bima, Walikota Bima, Kejaksaan Negeri Raba Bima, Kapolresta Bima, Danramil Se-kota dan Kabupaten Bima BUMN BUMD serta Ormas.



Kepada seluruh prajurit TNI dan anggota PNS TNI dimanapun tempat bertugasnya, selama HUT TNI yang ke-74.



"Saya bangga kapada seluruh prajurit TNI yang telah menunjukan provesionalitasnya, dalam menjalankan setiap tugas yang telah dipercayakan oleh rakyat, bangsa dan negara". Ungkap Letkol Inf. Bambang Kurnia Eka Putra. Dalam sambutannya, Sabtu (05/10/19).


Dirinya juga meyakini terhadap masyarakat bangsa dan negara, yang telah bangga melihat kerja prajurit TNI yang provesional. Hal itu harus disyukuri sekaligus cambuk bagi seluruh prajurit TNI agar lebih bekerja dengan baik untuk kedepannya. 


Selain itu panglima TNI serta keluarga besar TNI mengucapkan rasa hormat, kepada prajurit-prajurit terbaik TNI. Yang telah gugur dalam melaksanakan tugas negara.


"Kami yang ditinggalkan akan melanjutkan tugas yang diamanahkan, dan semoga keluarga yang ditinggalkan tetap diberi keikhlasan dan kesabaran". Terangnya


Lanjut Dandim, Sebagai alat negara tugas TNI tidak lepas dari lingkungan strategis, yang berkembang dinamis yang semakin kompleks. Perkembangan dunia telah menciptakan dimensi dan metode peperangan baru, serta kemajuan teknologi yang sangat berguna bagi kehidupan manusia.


"Namun ancaman militer dan TNI selalu berubah, maka setiap prajurit harus siap untuk mengahadapinya. Apalagi menghadapi kompleksitas yang terjadi diperlukan postur tubuh TNI yang ideal yang dibangun sesuai pertahanan negara". Jelasnya


Dalam pembanguna postur TNI meliputi pembangunan kekuatan pembinaan kemampuan dan gelar kekuatan TNI, namun itu akan digabungkan dalam satu organisasi yang barusan dibentuk pada kurung waktu 2018-2019 yaitu, divisit Infanteri 3 Kostrad, Koarmada 3, Korps AO 3 dan Pasmar 3 Korps Marinir, 11 Mei 2018 guna menghadapi troposport diwilayah indonesia bagian timur.


Namun tidak hanya itu, ada pembentukan satuan TNI terintegrasi winatuna 18 Desember 2018, sebagai pangkalan aju bagi prajurit TNI yang beroperasi diwilayah utara indonesia. Pembentukan komando operasi khusus (Koopsus) TNI 13 Juli 2019 guna menyelamatkan kepentingan nasional didalam maupun diluar NKRI.


Untuk prajurit TNI maupun PNS TNI dalam menjalankan tugas pokoknya harus bahu-membahu dan bersinergi dalam berbagai komponen bangsa lainya. Tutupnya.(Ucok)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.