Mantapkan Langkah Menjadi Calon Bupati Bima, Aji Syafru Mendaftar di PKS

Drs. H. Syafruddin H.M. Noer M.Pd., M.M., Menyerahkan Formulir Pendaftaran kepada Ketua DPD PKS Kabupaten Bima, Ustadz Abdu Rahman di Sekretariat PKS di Kecamatan Woha, Kabupaten Buima, Rabu (15/1/2020).

Bima, Media NTB – Untuk memantapkan langkahnya menjadi calon Bupati Bima periode 2020 – 2025, maka pada Rabu (15/1/2020) sore lalu, Drs. H. Syafruddin H.M. Noer M.Pd., M.M.,mendaftarkan diri sebagai bakal calon (Balon) Bupati Bima, untuk diusung pada Pilkada serentak 2020 di panitia penjaringan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) kabupaten Bima. Mantan Bupati Bima ini diterima para pengurus DPD PKS Kabupaten Bima.

Politisi yang akrab disapa Aji Syafru ini diterima oleh Ketua DPD PKS Kabupaten Bima, Ustadz Abdu Rahman, anggota DPRD Kabupaten Bima dari PKS, Ilham Yusuf SH.,  Syaifullah dan sejumlah pengurus dan kader PKS di Sekretariatnya.

Usai menyerahkan berkas pendaftaran, kepada sejumlah awak media yang meliput, Aji Syafru mengaku optimistis akan mendapatkan restu PKS, sehingga diusung pada Pilkada 2020 Kabupaten Bima.  Optimismenya itu berdasarkan pengalamannya, mendapatkan kendaraan PKS pada ujung pendaftaran saat Pilkada 2015 Kabupaten Bima.

“Saya bersama PKS ini sudah 15 tahun, ini anggota DPRD, bersama sama dengan saya  saat di DPRD,” katanya dengan optimis.

Aji Syafru mengisyaratkan, jika kelak terpilih sebagai eksekutif di Kabupaten Bima, ia akan membangun komunikasi dan kemitraan yang baik dengan legislate utamanya  dengan legislatif PKS sebagai pengusung.

Aji Syafru mengaku sangat optimistis terhadap berbagai Parpol yang telah menerima pendaftaran dirinya sebagai bakal calon orang nomor 1 kabupaten Bima. “Gambaran respon Parpol bagus semua, yang pertama saya begitu saya mendaftar, saya menghormati partai. Saya begitu bangga saya dibeberikan kesempatan untuk mendaftar. Saya ini orang politik dan saya menghargai teman-teman ini, walaupun nanti hasil saya didukung atau tidak didukung, tapi saya merasa senang dengan respon baik mereka,” katanya.

Namun, Aji Syafru mengaku dirinya tidak berani mendahului keputusan Parpol. Ia berharap semua pihak, termasuk para pendukungnya untuk bersabar menunggu keputusan partai. Demikian halnya untuk kepastian paket.

Pengurus DPD PKS Kabupaten Bima, Ilham Yusuf SH menjelaskan, sedianya panitia seleksi Calon Bupati (Cabup) dan Calon wakil bupati (Cawabup) partai setempat akan menerima pendaftaran Aji Safru dan Ady Mahyudin secara bersamaan, tetapi karena Ady Mahyudi masih berada di luar daerah dan terbentur masalah delay pesawat, sehingga dijadwalkan akan mendaftar di PKS pada Kamis (16/1/2020).

“Seharusnya satu paket, karena informasinya beliau delay, sehingga tunda besok sore mendaftar.  Saya nggak tahu,  rencananya mau daftar sama-sama, Aji Syafru sebagai calon Bupati, Ady Mahyudi sebagai wakil. Kita nggak tau paketnya. Informasinya mendaftar besok,” ucap Ilham kepada wartawan di Sekretariat PKS di Desa Rabakodo Kecamatan Woha, kabupaten Bima.

Sementara itu, Ketua DPD PKS Kabupaten Bima, Ustadz Abdu Rahman menjelaskan, panitia PKS hanya akan menerima pendaftaran hingga 23 Januari 2020. Setelah itu, panitia akan menyelesaikan berkas untuk selanjutnya drekomendasikan hingga DPP..

“Kalau rencana pemaparan visi misi, kita pernah melakukan, untuk kali ini kita merasa penentuan itu tidak dilakukan dari ketajaman visi-misi, karena pada akhirnya kelihaian visi-misi di meja,  akan dikalahkan oleh kelihiaan diplomasi dan komunikasi. Keputusan akan berakhir pada komunikasi. DPP akan mendasarkan keputusannya pada TPPW dan TPPW akan mendasarkan keputusan DPD. Jadi, pada prinsipnya tidak ada nama yang akan muncul di tengah jalan,” tandasnya.

Drs. H. Syafruddin H.M., Noer., M.Pd., M.M Membagikan buah buahan kepada kader PKS dan Simpatisan Usai Menyerahkan Berkas Pencalonan di Sekretariat DPD PKS.

 

Sejauh ini, pihak PKS telah menerima pendaftaran lima bakal calon, yaitu Abdul Khaliq, Nimran SH MH, H Ahmad Akbar,  H Herman Alfa Edison Missa, serta H Syafruddin M Noer M.Pd.

Usai mendaftar di PKS, Aji yafru bersama rombongan pendukungnya, kembali ke secretariat pemengan utama di Lingkungan Ni’u, desa Panda kecamatan Palibelo, kabupaten Bima.(Red)