DKP Kab. Bima Salurkan Bibit Rumput Laut untuk 3 Pokdakan
Penyaluran bibit tersebut dilakukan selama 2 hari dan diberikan langsung oleh Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten, Ir. Hj. Nurma, M.Si., dan disaksikan oleh Kepala Bidang Perikanan Budidaya Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bima, Muh. Yulhaidin, S.Pi., Kepala UPKP Kecamatan Langgudu, Anwar, S.Sos., kepala UPKP Kec. Sape, Hamzah, St, Pi., Kepala desa Laju, Ismail, S.Sos., serta seluruh komponen masyarakat yang terdiri dari anggota Pokdakan.
Kepala dinas kelautan dan perikanan Kabupaten Bima menyampaikan, bahwa penyaluran bibit rumput laut itu merupakan program Dirjen Budidaya KKP RI. Untuk meningkatkan perekonomian masyarakat pesisir di tengah wabah virus Corona.
“Penyaluran bantuan bibit rumput laut hari ini adalah program Dirjen Budidaya KKP RI yang diteruskan oleh dinas kelautan dan perikanan kabupaten Bima. Sebagai upaya pemerintah mendongkrak taraf perekonomian masyarakat pesisir dimasa Covid-19. Sehingga kami mengharapkan Pemerintah berada di garis terdepan untuk terus mendorong hal ini menjadi program berkelanjutan,” kata H. Nurma kepada awak media Ini. (Rabu, 06/01/2021).
Masing-masing Pokdakan menerima 4,2 Ton bibit rumput laut yang dibagi rata ke sepuluh anggota kelompok. Untuk mendorong sektor ekonomi pembudidaya rumput laut secara efektif dan efisien. Pihaknya akan melaksanakan kegiatan pelatihan pada masyarakat pesisir dalam proses budidaya hingga pada pengelolahan hasil rumput laut.
“Kami memiliki strategi untuk pengembangan sektor rumput laut, kami berencana mengadakan kegiatan pelatihan proses budidaya yang efisien dan efektif, sampai pada pengelolahan hasil rumput laut sehingga dapat menaikan harga jualnya," ujarnya.
"Kami merasa sangat terbantu atas pemberian bibit rumput laut secara gratis dari dinas kelautan dan perikanan kabupaten Bima. Apalagi di kawasan budidaya kami sedang mengalami kelangkaan bibit," kata Elyas ketua Pokdakan Lumba Ntosa desa Bugis Sape.
Dari program ini, masyarakat juga berharap dapat berlanjut dan tidak saja bantuan berupa bibit, tapi dapat juga diberikan alat bantu produksi budidaya seperti tali, wering dan perahu.
"Selain bibit, kami juga berharap program ini dapat berlanjut untuk bantuan seperti tali, wering maupun perahu". Tutupnya (Ucok).
Post a Comment