Abdullah : JKN-KIS Solusi Jaminan Kesehatan Masyarakat

Bima, Media NTB – Program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) telah banyak membantu masyarakat dalam mengakses pelayanan kesehatan. Hal ini terlihat dari semakin meningkatnya angka kunjungan ke fasilitas kesehatan dengan menggunakan Kartu Indonesia Sehat (KIS). Bukan hanya itu, mereka yang terdaftar sebagai peserta JKN-KIS sangat terbantu terutama dalam hal biaya pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan.

Salah satu peserta JKN-KIS yang telah merasakan manfaat dari Program pemerintah ini H.Abdullah, seorang pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang merupakan warga asal Kota Bima. Saat ditemui tim Jamkesnews, Abdullah menyampaikan kepuasannya atas pelayanan kesehatan yang diterimanya saat memanfaatkan JKN-KIS hingga sempat harus dirujuk ke salah satu rumah sakit yang ada di Kota Bima.

“Ketika berobat ke Puskesmas atau rumah sakit, saya sudah merasakan pelayanan yang sangat baik oleh petugas, tanpa ada perbedaan dengan pasien yang lain. Masyarakat yang belum percaya pada program ini, pasti hanya karena belum merasakan sendiri manfaatnya," ungkap Abdullah. (02/02/21)

Abdullah juga menambahkan bahwa apabila menjadi pasien umum ketika berobat di fasilitas kesehatan, sudah tentu akan mengeluarkan biaya yang tidak sedikit. “Hati tidak tenang karena memikirkan biaya pengobatan yang tinggi jika tidak menjadi peserta JKN-KIS. Menjadi peserta JKN-KIS sangat menguntungkan. Program ini sangat membantu, terlebih bagi masyarkat yang tergolong kurang mampu," tambah Abdullah.

Pada akhir perbincangan, ia tak ragu untuk menginformasikan Program JKN-KIS kepada masyarakat. Menurut Abdullah, masyarakat yang sudah merasakan manfaat Program JKN-KIS harus memberitahukan manfaat program ini kepada masyarakat yang belum percaya, hal ini agar mereka dapat lebih yakin akan pentingnya terdaftar sebagai peserta JKN-KIS.

“Program JKN-KIS ini adalah bukti hadirnya pemerintah untuk seluruh masyarakat dengan sistem gotong rotong,” ujarnya.

Ia pun tak ragu mengajak masyarakat yang belum terdaftar sebagai peserta JKN-KIS untuk segera mendaftarkan diri beserta anggota keluarga.

"Jangan menunggu sakit dahulu, baru mendaftarkan diri, karena sakit tidak pernah dapat diprediksi kapan datangnya. Harapan saya kedepannya, mari kita bergotong royong dengan rutin membayar iuran agar pelayanan dari program ini dapat terus dipertahankan dan semakin ditingkatkan. JKN-KIS adalah solusi jaminan kesehatan masyarakat" tutupnya.(Ucok)