Usianya Masih Sangat Muda, Penyair Sekaligus Penulis Banyak Novel ini Sudah Semakin Populer


Bima, Media NTB - Tidak kenal lelah, remaja penuh mandiri asal Kota Bima NTB ini, sekarang kian populer menunjukan kemampuannya dalam melahirkan banyak karya. Mahasiswa Semester akhir pada Fakultas Ilmu Budaya, jurusan Sastra Indonesia di kampus Universitas Hasanuddin Makassar ini, beberapa tahun lalu www.mediantb.com pernah menulis tentang sejumlah novel yang sudah ia cetak dan terjual.

 

 

Perjalanan panjang penyair sekaligus novel kelahiran  Bima, Nusa Tenggara Barat, yang bernama Asli Ipa Bahya membawa harum nama kampus dan kampung halaman, pasalnya perempuan yang baru saja tayang di stasiun televisi lokal Net Tv Sulsel, Ipa Bahya, menceritakan kisah perjalanannya dalam menitip karir dan prestasi sebagai penulis. Perjalanan yang tak mudah dilakukan secara bersamaan, namun wanita berketurunan Baharun (HB) ini mampu melakukannya dengan maksimal, terbukti dengan aktifitasnya yang padat dalam masa perkuliahannya di Unhas, giat menulis novel, cerpen, dan puisi dan sekarang wanita yang bisa disapa novelis ini menambah kuliah di kampus motivator yang ada di Makassar, Kahfi Halide Motivator School Makassar.

 

Dua tahun yang lalu, media ini  mengangkat berita tentangnya mengenai 6 buku yang ia tulis, namun kini, ia telah berhasil menambah karyanya, sebanyak 10 karya dan 3 masih dalam proses penerbitan (antalogi puisi bersama). Ipa Bahya kini sedang menyelesaikan tugas akhir (skripsi).

 

Prestasi-prestasi baru ia cetak dengan baik, tahun 2020 ia lolos pendanaan Pekan Kreativitas Mahasiswa (PKM), Juara 2 lomba menulis cerpen Se- Sastra Indonesia Universitas Hasanuddin, Juara 3 Lomba Pidato Se- Sastra Indonesia Universitas Hasanuddin, Penulis Terpilih Nasional Cipta Puisi Zen.0, Penulis Terpilih Nasional Cipta Quotes Jendela Sastra Indonesia, dan Penulis Terpilih Nasional Lomba Menulis Cerpen Pantigraf.

 

Ia salah satu perempuan yang mampu mendobrak pintu keterpurukan ilmu pengetahuan khususnya literasi. Sejak kehadirannya dalam dunia literasi, membawa warna baru. Kisahnya dimulai saat ia duduk di bangku kelas 2 SMA, Ia lebih giat belajar menulis dan terus membaca buku-buku yang ia temukan. Sampai hari ini karya yang membawa pengaruh besar dalam hidupnya yaitu Your Departure. Perjalanan yang cukup panjang namun berbuah manis.

 

Atas kerja keras dan uletnya, serta doa-doa banyak orang lebih-lebih ibunya Ipa lalu berhasil lolos melanjutkan studi (kuliah) S1 di kampus ternama di Indonesia timur tersebut yakni Universitas Hasanuddin, Makassar Sulawesi Selatan.

 

"Selain itu, saya juga sedang kuliah di kampus Swasta yang ada di Sulsel. Di Kampus ini saya menekuni ilmu tentang ilmu Publik Speaking sembari menyelesaikan skripsi di Universitas Hasanuddin Makassar, saya kuliah di dua kampus" paparnya saat dikonfirmasi media ini.

 

 

Ia juga mendapatkan beasiswa Bidikmisi dari pemerintah untuk membayar kuliah di kampus ternama tersebut.

 

 

Selain dikenal sebagai penyair dan penulis, remaja yatim yang tinggal dengan ibu dan adik-adiknya ini (karena ayahnya sudah meninggal beberapa tahun lalu) ia juga menjalankan beberapa bisnisnya yang memang ia sudah geluti sejak di bangku SD, bisni yang ia jalani berjalan dengan baik hingga sekarang. Jiwa bisnisnya hingga kini belum pernah pudar, ketika ia pulang kampung dalam memanfaatkan momentnya ia tetap bercengkrama dengan dengan waktu serta memanfaatkan nya dengan baik, membantu ibu bersama adik-adiknya dalam berjualan.

 

 

"Saya selalu memanfaatkan waktu untuk berdagang disejumlah tempat di Kota maupun Kabupaten Bima, hasilnya untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari bersama ibu dan adik-adikku, serta untuk biaya kehidupan sehari-hari di Makassar, meskipun saya punya banyak prestasi dan mendapatkan beasiswa tetapi tetap menjalankan usaha dalam menjual kecil-kecilan tanpa harus malu" tutupnya.(Iphul)

 

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.