KKN PAR Angkatan Ke 7 IAIM Bima Ditarik, Dr. Agussalam Ungkap Prestasi Mahasiswa


Bima, Media NTB - Institut Agama Islam Muhammadiyah (IAIM) Bima sebagai lembaga meretas keiilmuan yang mengusung moto indah, bermakna medalam “Ilmu amaliah amal ilmiah" dihari ini tanggal 3 September mengakhiri massa pengabdian masyaraknya dalam wadah Kuliah kerja Nyata (KKN) tahun 2022.


Dr. Agussalam selaku ketua panitia KKN PAR IAIM Bima menyampaikan, KKN PAR yang telah dijalani oleh mahasiswa IAIM sejak tanggal 5 Juli sampai 3 Sebtember 2022 ini merupakan ajang pembuktian diri, bahwa IAIM Bima sebagai lembaga keilmuan yang mampu meciptakan insan ilmiah, yang beramal ilmiah dalam berbagai era dan masa.


KKN yang dijalani oleh mahasiswa IAIM ini merupakan ajang pembuktian diri mahasiswa, bahwa mahasiswa IAIM Bima merupakan insan ilmiah yang mampu mengembang anamah ilmiah yang telah diterurkan oleh pakar keilmuan, sekaligus membumikan ajaran keislam sebagai wujud tugas mulia yang telah diletakkan pada pundak generasi muda muslim.


Dengan model KKN scientivic (PAR), mahasiswa IAIM Bima menyatu dengan masyarakat Kecamatan Ambalawi dan Wera yang terdiri dari 16 desa dalam satu wadah menganalisis, mengidentifikasi, menetapkan skala permasalahan dan kebutuhan sehinggan tergambar dengan jelas problematika desa sebagai ajang pengabdian mahasiswa yang selanjutnya dilakukan penanggulangan dengan partisipatif yang aktif.


Mahasiswa KKN IAIM Bima mampu memberikan sesuatu yang bernilai baik sebagai modal perjungan membangun masyarakat Ambalawi dan Wera, mahasiswa mampu berada di depan teladan dalam perjugan menuntun jalan idah dan lurus, di tengah sebagai sahabat sejati yang berkolaborasi indah menjalankan strategi mulia dan dibelakang sebagai pendorong dan benteng pertahan yang kokoh.



Hal ini tergambar dari antusias masyakat Ambalawi dan Wera sejak keberangkatan mahasiswa sampai melepas kembali mahasiswa untuk menjani misi ilmiah selanjutnya sebagai mahasiswa anak kampus.



Masyarakat Wera dan Ambalawi memberikan apresiasi yang luar biasa terhadap mahasiswa KKN IAIM BIma kata - kata pujian indah menyejukkan mengalir indah bagai salju putih masuk direlung batin kami seluruh civitas akademik IAIM Bima, masyarakat merasa pengabdian yang dilakukan mahasiswa IAIM Bima merupakan wahana pencerah, penyejuk jiwa, penerus cita ilmiah, pewaris sang guru agung dan melanjut cita founding father sang idola.(NM)
 

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.