Momentum Ultah K2 Yang Ke-4, Massa Aksi Bentrok dengan Polisi

DOMPU, Media NTB - Sejumlah Massa Aksi Yang Tergabung Dalam Komunitas Honorer Kategori Dua, ( K2 ), Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB) ,Pada Kamis (28/12/17), Kembali  Menggelar Aksi Unjuk Rasa, Guna Mendesak Agar Persoalan Kasus K2 Segera Dituntaskan. Momentum Aksi sekaligus Peringatan Ulang Tahun K2 Tersebut, Membuat sejumlah Massa Aksi Nyaris Adu Jotos Dengan Aparat Kepolisian.


Mengapa Tidak,,? Aksinya Penuntutan Kasus Korupsi K2 Yang Memadati Seluruh Ruas Jalan Didepan Gedung Pemuda itu, Menyebabkan Terjadinya Kemacetan Lalu Lintas, Hal tersebut, Membuat Sejumlah Aparatur Kepolisian Berupaya Melakukan Pembubabaran Paksa Terhadap Sejumlah Massa Aksi.


Melihat Tindakan Kepolisian Yang Tengah Berupaya Melakukan Pembubaran PaksaTerhdap Jalannya Aksi tersebut, Memaksa Koordinator lapangan Samsuddin Some, Adu mulut dengan Kepala satuan Reskriim Polres Dompu “IPTU Abdul Haris, hingga membuat sejumlah Aparat Lainnya, Terprofokasi dan berujung Saling Tarik Antara Massa Aksi Dengan Aparat.


Pantauan langsung Media NTB ini, Menyebutkan, sa’at salah satu dari massa aksi “Sultan Romo” tengah Menyampaikan Aspirasi melalui Orasinya, di depan Gedung Pemuda Dompu, tiba-tiba, sejumlah aparat Kepolisian menarik Baju orator tersebut Hingga Membuat “Romo” Tersungkur, Tak cukup Sampai disitu Aksi Sejumlah Kepolisian Dinilai melakukan kekerasan Terhdap massa aksi, sampai Peci yang digunakan oleh “Romo” terlepas dikepala hingga jatuh dijalan raya.


 Sepanjang jalan, “Romo” yang tidak terlepas dari cekraman aparat Kepolisian tetap menghentangkan kata-kata Laa Ilaha Ilallah, dan Allahuakbar, serta terus melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur’an.


Sementara aktivis lainnya “Junaidin” juga, tidak terlepas dari cengkraman aparat Kepolisian tetap berteriak sepanjang jalan, yang menurut dia bahwa Aparat Kepolisian hanya berani terhadap Masyarak Awam sedangkan yang sudah menjadi tersangka hanya dibiarkan begitu saja oleh Institusi Penegak Hukum “Giliran tersangka yang enak berleha-leha malah dibiarkan, sekarang beraninya sama Rakyat jelata”, teriaknya sepanjang jalan.


Kepada Media NTB, Kamis Kemarin, “Some”Mengaku Kecewa, Atas Sikap Yang dilakukan Oleh Pihak Kepolisian Resort Dompu, yang telah Melakukan Sikap Anarkis Terhadap Empat Orang rekannya ”apa yang dilakukan oleh aparat Kepolisian terhadap rekan kami, Kami menilai ini sangat berlebihan”, katanya dengan singkat.


Sementara itu, Kepala satuan Reskrim Dompu, IPTU Abdul Haris, Menyampaikan secara Langsu unjuk rasa yang dilakukan oleh komunitas k2 tidak memperoleh ijin,  “Kalian Orasi tidak memiliki SPPT”, teriak Abdul Haris, terhadap Sejumlah Masa Aksi.



Setelah diamankan beberapa menit di kantor Polres Dompu, sejumlah Massa aksi melanjutkan orasinya di depan kantor Kejari Dompu.[Poris]

Ini videonya..

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.