Sengketan Lahan HKM So Nggaja, Seorang Warga Madaprama Jadi Korban Penganiayaan
Ilustrasi Penganiayaan |
Dompu,
Samadapos.com – Puluhan warga Desa Madaprama, Kecamatan Woja,
Kabupaten Dompu, Rabu (12/10/2016) lalu, terlihat berkumpul di sepanjang jalan
lokasi Desa Madaprama setempat. Hal tersebut dilakukan para warga, lantaran
tidak terima adanya kejadian pemukulan terhadap salah satu warga Madaprama,
Syam Ele, yang diduga dilakukan oleh oknum warga Desa Tolokalo, Kecamatan
Kempo, Kabupaten Dompu.
Pantuan langsung wartawan di
lokasi kejadian, warga Desa Madaprama ini berkumpul di pinggir jalan dan
terlihat emosi setelah mendengar informasi bahwa ada salah satu warganya
menjadi korban penganiyaan. Belum diketahui secara pasti apa niat para warga
ini berkumpul di lokasi tersebut. Namun kuat dugaan, hal itu dilakukan para
warga untuk mendesak pihak kepolisian untuk segera menangkap pelaku pemukulan
tersebut.
Tak lama kemudian, aparat
Kepolisian dari Mapolsek Woja dan Mapolres Dompu, tiba di lokasi dan langsung
melakukan pendekatan secara persuasif kepada para warga yang terbakar emosi. Aparat
kepolisian juga memberikan pemahaman dan masukan kepada para warga untuk tidak
melakukan hal – hal yang bisa merugikan diri sendiri dan orang lain dan
menyarankan kepada korban dan keluarga korban pemukulan untuk melaporkan kepada
pihak kepolisian kepolisian untuk diproses secara hukum. Setelah mendapat
masukan dan saran dari aparat kepolisian, akhirnya para warga yang berkumpul
langsung membubarkan diri dan situasi dilokasi pun kembali kondusif.
Berdasarkan informasi yang
berhasil dihimpun wartawan, peristiwa pemukulan tersebut dialami Syam Ele saat
hendak masuk di lokasi lahan HKM So Nggaja di wilayah Desa Tolokalo, Kecamatan
Kempo kabupaten Dompu bersama para warga Desa Madaprama lainya. Warga Desa
Madaprama dan Desa Tolokalo saling mengklaim memiliki hak di lokasi lahan HKM
tersebut.(SP.05)
Post a Comment