786 Penggalang Penegak Ikut Kemah Bela Negara
BIMA, Media NTB - Perkemahan
Bela Negara yang diikuti 43 Gudep pramuka penggalang dan pramuka Penegak dibuka
secara resmi oleh Kasdim Mayor Infantri Abdul Haris, SH.,MH.
Perkemahan yang berlokasi di
Desa Wisata Air Dam Pela Parado dilaksanakan 19 - 21 Agustus 2017 diikuti
sebanyak 768 adik - adik penggalang dan Penegak Se Kabupaten Bima.
Abdul Haris dalam
sambutannya sebagai inspektur upacara mengatakan potensi ancaman genarasi muda
semakin komplek. Narkoba merajalela hingga pelosok - pelosok desa.
"Perkemahan ini untuk melatih kedisipilinan, mengasah jiwa Kebersamaan dan
menumbuhkan rasa kebangsaan di hati dan jiwa adik - adik pramuka," kata
Haris.
Untuk itu menurut Haris yang
juga sudah mengenal pramuka sejak usia siaga, generasi muda harus memiliki cita
- cita, memiliki kemauan yang kuat untuk maju. Nah, semua ini akan hancur
sekejap kalau adik - adik menjadi pecandu narkoba dan pemakain tramadol,"
kata Haris.
Pada kesempatan itu, Haris
menyematkan Pin Pramuka Peduli kepada 35 instruktur dari Kodim 1608 Bima dan
mengalungkan tanda peserta serta kenaikan berndera kegiatan tanda dimulainya
kegiatan perkemahan Bela negara.
Sementara itu Abdullah Zain,
SE ketua Panitia Perkemahan Bela Negara melaporkan jumlah peserta sebanyak 786
orang, Instruktur Bela Negara dari Kodim 1608 sebanyak 25 orang dan pelatih
pramuka sebanyak 4 orang.
"Materi terbagi menjadi
2 Bidang pengetahuan proxy war, pengetahuan TNI AD dan pembinaan tertorial,
Bela negara dan wawasan kebangsaan, sedangkan Bidang keterampilan peraturan
Baris Berbaris, pengenalan senjata dan amunisi' outbond, carakan malam dan
jalan peta," jelas Zain.
Arief Rachman Koordinator
Komunitas Pramuka Peduli mengatakan perkemahan Bela Negara menjadi salah satu
solusi jangka panjang untuk menumbuhkan jiwa kebangsaan di hati dan jiwa
generasi muda, "Saya pramuka saya Bela negara," tutup Arief.(M)
Post a Comment