Jumlah Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Terjadi Penurunan

Bima, Media NTB - BPJS Ketenagakerjaan ini adalah badan yang ditunjuk oleh Pemerintah, untuk menyelenggarakan jaminan nasional. Diantaranya, jaminan kesehatan jaminan kecelakaan, jaminan kematian dan jaminan hari tua serta pensiun.

Dari 5 jaminan sosial tersebut akhirnya dikelolan oleh 2 lembaga, yaitu BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan. Namun untuk pekerja yang dilindungin tentu dari yang non PNS, seperti TNI, Polri, pegawai Koperasi maupun kariawan PT dan CV.

"Meskipun demikian, jumlah kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan masih relatif kecil, kalau dibandingkan dengan tenaga kerja. Sementara sektor ketenagakerjaan kita ada 4 yaitu, pekerja penerima upah (Formal), pekerja mandiri (Non Formal), jasa konstruksi dan TKI" jelas Rahman Hidayat Kepala BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bima saat dikonfirmasi oleh medi ini di ruang kerjanya. Rabu (27/04/21)

Sementara data terakhir untuk kepesertaan aktif sekitar 15.000 pekerja terdiri dari 3 wilayah, Kota Bima, Kabupaten Bima dan Kabupaten Dompu. Sedangkan untuk peserta pekerja mandiri sekitar 3.500, kalau jasa konstruksi sekitar 4.000 dan TKI sekitar 30 peserta.

"Memang kita setiap tahun ada targetnya sekitar 4000-5000 peserta, tapi karena negara kita masih ada musibah Covid-19. Sehingga tenaga kepesertaan lumayan menurun" ucapnya

"Kalau capain targetnya dari 5 jaminan sosial tersebut, rata-rata sekitar 20 persen. Hanya saja untuk sekarang, kami masih tetap berusaha agar kedepannya bisa lebih meningkat lagi"  jelasnya

BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bima meliputi 3 wilayah, diantaranya. Kota Bima, Kabupaten Bima dan Kabupaten Dompu. Tutupnya (Ucok)