Warga Kelurahan Melayu dan Tolobali Kota Bima Terlibat Bentrok



Terlihat Kerumunan Warga dan Aparat Kepolisian
Kota Bima, MediaNTB.com - Puluhan warga Kelurahan Melayu, Kecamatan Asakota, Jumat malam (4/11/2016) sekitar pukul 21.00 wita, menyerang warga Kelurahan Sarae, Kecamatan Rasanae Barat, Kota Bima. 

Kejadian ini dipicu lantaran ada dua orang yang tidak di kenal (Diduga warga Tolobali) yang bergoncengan memakai sepeda motor memanah para pemuda keluarah Melayu yang saat itu sedang duduk dikampungnya.

Pantuan langsung wartawan, akibat kejadian inipun, memicu emosi dari para pemuda dari kelurahan melayu yang saat itu langsung menyerang warga Tolobali kelurahan Sarae. 

Sempat terjadi aksi saling melempar batu dan saling memanah antara pemuda di dua kelurahan yang berlangsung di lokasi jalan Wolter Monginsidi, tepatnya antara kelurahan melayu dan Sarae.

Beruntung, bentrokan ini tidak berlangsung lama dan dapat diredam setelah aparat Kepolisian dari Mapolsek Rasanae Barat dan Mapolres Bima Kota serta Anggota TNI terjun ke lokasi bentrokan. Sejumlah aparat gabungan ini bersama Camat dan Lurah setempat langsung membubarkan kedua kelompok warga yang didominasi oleh pemuda ini.
Informasi yang berhasil dihimpun, salah satu pemuda kelurahan Melayu, Daus (21) yang menjadi korban dalam insiden ini, disarankan oleh aparat untuk melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian agar dapat diproses hukum

Hingga berita ini diturunkan, situasi di kedua kelurahan yang sempat terlibat bentrok sudah kembali kondusif, namun aparat kepolisian dan beberapa anggota TNI terlihat masih berjaga jaga, guna mengantispasi terjadinya bentrokan susulan.(Sahrul)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.