Tanggapi Isu Demo Anti Ahok, Walikota Bima Imbau Jangan Terprovokasi
H. M. Qurais H. Abidin |
Kota
Bima, MediaNTB.com - Walikota Bima H.M. Qurais H. Abidin menggelar
rapat koordinasi bersama Wakil Walikota H. A. Rahman H. Abidin, SE, Wakil Ketua
DPRD Kota Bima Syahbuddin dan M. Syafei, ST, Kajari Bima Eko Prayitno, SH, MH,
Kapolres Bima Kota AKBP Ahmad Nurman Ismail, SIK, Kasdim 1608/Bima Kol. Inf.
Jalal Saleh, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Bima Drs. H. Syahrir, M.Si,
dan perwakilan Pengadilan Negeri Raba – Bima. Rapat berlangsung di ruang rapat
Walikota pada hari Rabu, 2 November 2016.
Rapat membahas tentang isu
demonstransi besar-besaran di Jakarta perihal penghinaan agama yang akan
dilaksanakan pada tanggal 4 November 2016 oleh sejumlah elemen masyarakat.
Walikota menegaskan,
kegiatan demonstrasi atau kebebeasan berpendapat merupakan hak warga negara
yang dijamin oleh Undang-Undang. “Yang menjadi masalah adalah jika kegiatan
demonstrasi tersebut mengganggu kenyamanan atau ketertiban masyarakat serta
merusak fasilitas umum”, kata Walikota.
Hal inilah yang perlu
diantisipasi oleh semua pihak. Walikota meminta kepada Kantor Kementerian Agama
Kota Bima untuk memberikan pencerahan kepada lingkungan pondok pesantren dan
madrasah agar tidak mudah terprovokasi untuk melaksanakan demonstrasi.
Sebelumnya, Walikota telah
memberi arahan tegas kepada Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Dikpora)
serta para Camat dan Lurah agar selama dua hari ini melaksanakan sosialisasi
yang intensif di lingkungan sekolah serta RT/RW dan masyarakat, agar seluruh
elemen masyarakat menjaga suasana kondusif dan tidak mudah terprovokasi.
“Menyatakan sikap merupakan
hak setiap warga negara. Namun demikian, kita juga wajib menjaga ketertiban dan
keamanan. Jangan sampai meninggalkan tanggung jawab tugas atau pekerjaan hanya
karena terlibat demonstrasi”, demikian arahan Walikota.(M.01/H.01)
Post a Comment