Pria Ini Tewas Dengan Kondom Yang Masih Terpasang
Ilustrasi |
WAJO, Media NTB - Warga Sengkang, Kabupaten Wajo, Sulawesi
Selatan digegerkan dengan penemuan mayat tanpa identitas di kamar hotel kelas
melati. Saat ditemukan, mayat tersebut tak menggunakan busana kecuali kondom
pengamanan yang masih terpasang.
Aparat kepolisian yang menggelar olah tempat kejadian perkara
(TKP) masih berusaha mengungkap identitas korban serta mengejar seorang wanita
yang sebelumnya ngamar bersama korban.
Mayat pria tanpa identitas ditemukan pada pukul 18.00 wita Sabtu, (22/4/2017) di salah satu hotel kelas melati, Jalan Andi Macca Amirullah, Kelurahan Sengkang, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
Mayat pria tanpa identitas ditemukan pada pukul 18.00 wita Sabtu, (22/4/2017) di salah satu hotel kelas melati, Jalan Andi Macca Amirullah, Kelurahan Sengkang, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan.
Mayat ditemukan oleh pengelola hotel yang curiga lantaran pintu
kamar korban dalam keadaan tidak terkunci. Saat ditemukan tubuh korban dalam
kondisi bugil dan masih menggunakan kondom.
"Korban ditemukan tanpa menggunakan busana dan tidak ada identitas yang kami temukan" kata Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Tempe AKP Ilyas Dohan.
Aparat kepolisian yang tiba di lokasi dan langsung menggelar olah TKP dan mengamankan dua pembungkus kondom yang diduga digunakan oleh korban sebelumnya. Selain itu, sebuah sepeda motor bernomor polisi KT 2648 SU yang juga diduga milik korban juga turut diamankan.
"Korban ditemukan tanpa menggunakan busana dan tidak ada identitas yang kami temukan" kata Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Tempe AKP Ilyas Dohan.
Aparat kepolisian yang tiba di lokasi dan langsung menggelar olah TKP dan mengamankan dua pembungkus kondom yang diduga digunakan oleh korban sebelumnya. Selain itu, sebuah sepeda motor bernomor polisi KT 2648 SU yang juga diduga milik korban juga turut diamankan.
Jasad korban kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD)
Lamaddukelleng Sengkang untuk dilakukan otopsi.
Berdasarkan rekaman kamera closed circuit television (CCTV) hotel
tersebut, korban tiba di hotel pada pukul 11.45 wita Sabtu, (22/4/2017) bersama
seorang wanita dan langsung memesan kamar. Hingga saat ini aparat kepolisian
masih melakukan pengejaran terhadap teman wanita korban sebagai saksi kunci
penyebab kematian korban.
"Identitas korban sementara kami selidiki adapun penyebab kematian korban kami masih menunggu hasil Lab. (Laboratorium Forensik) " kata Kapolres Wajo AKBP Noviana Tursanurrohmad.(Kompas)
"Identitas korban sementara kami selidiki adapun penyebab kematian korban kami masih menunggu hasil Lab. (Laboratorium Forensik) " kata Kapolres Wajo AKBP Noviana Tursanurrohmad.(Kompas)
Post a Comment