KONI Kota Bima Gelar Musyawarah Olahraga Kota
Bima,
Media NTB - Selasa, 14 Agustus 2018, bertempat di
Restoran Bima Tirta, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Bima
menggelar Musyawarah Olah Raga Kota (Musorkot). Acara dibuka oleh Sekretaris
Daerah Kota Bima Drs. H. Mukhtar, MH. Hadir Kepala Dinas Dikpora Kota Bima Drs.
Alwi Yasin, M.AP, serta para pengurus cabang olahraga se-Kota Bima.
Pada awal sambutannya, Sekda
Kota Bima menyampaikan ucapan selamat kepada KONI Kota Bima yang mengadakan
Musorkot dengan agenda pemilihan Ketua KONI yang baru karena Ketua KONI yang
lama telah berakhir masa baktinya.
Diapresiasinya Ketua KONI
Kota Bima periode 2013-2017 beserta seluruh jajaran pengurus yang selama masa
baktinya telah mencapai kinerja yang baik.
"Selama 5 Tahun
terakhir banyak prestasi yang dicapai Kota Bima dalam bidang olahraga yang
semua itu tidak terlepas dari pembinaan KONI Kota Bima”, ujar Sekda Kota Bima.
Ia berpesan agar kiranya
nanti preatasi dan kinerja baik ini dapat dipertahankan dan ditingkatkan. “Dan
yang paling penting adalah agar pengurus KONI menjaga kekompakan dalam
organisasi, karena kekompakan merupakan kunci suksesnya program-program yang
disusun. Mari kita kedepankan prinsip manajemen organisasi yang profesional dan
akuntabel", ajak Sekda.
Fery Sofiyan, SH, terpilih
menjadi ketua KONI Kota Bima periode 2018-2022 mendatang. Ia terpilih secara
aklamasi dengan memperoleh dukungan penuh dari 24 pimpinan cabor.
Dalam sambutannya, Ketua
KONI terpilih menyampaikan bahwa pergantian pengurus dalam organisasi adalah
hal yang wajar. Disampaikannya pula bahwa prestasi yang telah terukir akan
lebih ditingkatkan lagi dan terus diasah.
Khusus pacuan kuda, tahun
ini pelaksanaan kejuaraannya akan diadakan dua kali. Selain untuk menyemarakkan
perlombaan olahraga, juga dimaksudkan untuk menghidupkan ekonomi rakyat.
Diakuinya pula saat ini fasilitas olahraga untuk masing-masing kelurahan masih
sangat minim. Untuk itu selaku orang yang mendapatkan amanah sebagai ketua baru
dijanjikannya akan mengupayakan yang terbaik.
"Kita tidak ingin lagi
ada hal-hal yang membuat atlet kecewa. Terkait fasilitas yang masih kurang,
insyaAllah dengan kerjasama dan bergandengan tangan, kita mampu menghidupkan
dan memajukan olahraga demi tercapainya prestasi yang maksimal. Satu kata
kunci, kita harus bekerjasama dan ikhlas", ajaknya.(M)
Post a Comment