Harga di Luar Daerah Murah, Stok Bawang Merah di Pasar Amahami Membusuk
Pedagang Bawang Merah di Pasar Raya Ama Hami Kota Bima |
Bima,
Media NTB – “Harga Bawang merah tak kunjung naik, malah
kami sangat dirugikan dan kami sangat sedih dengan harga yang seperti ini
terus” Ungkap salah satu pedagang, Fatimah asal lingkungan Sarata, keluarahan
Paruga pada media ini di Pasar Raya Amahami
kota Bima, Kamis, (4/10).
Diakuinya, harga bawang
merah yang ia jual di pasar setempat berkisaran Rp. 4 500 – 5 000 perkilo,
sedangkan stok yang dimasukaan dipasar Amahami kota Bima mencapai 200 Kg perhari.
Jumlah tersebut diakuinya cukup banyak sehingga tak sanggup dijual dalam 1
hari.
“Dari 200 Kilogram Stok tersebut, dalam seharian
yang terjual hanya 20 Kilogram. Coba kalau harga naik, tidak mungkin kami
menjualnya dengan stok yang banyak pada Pasar Raya Amahami Kota Bima, pasti
kami akan mengirimnya untuk dijual di Luar Daerah seperti di Lombok, Sulawesi,
Kalimantan hingga Papua” Ungkapnya.
Fatimah terlihat sedih
ketika di temui media ini, terlihat bawang jualannya banyak yang busuk, karena
sudah lama tersimpan dan pembelipun sangat berkurang.
“Bawang jualan saya banyak
busuk, pendapatan jualan bawang tidak menutupi kebutuhan keluarga setiap hari,
malah semakin memperbanyak utang, bahkan hingga hari ini saya belum membayar
uang bank” Akunya dengan nada sedih.
Fatimah Berharap “ Supaya
pemerintah cepat cepat turun mengevauasi harga pasar, kasihanilah kami, kami
butuh pertolongan supaya ada sedikit belas kasihan dari pemerintah untuk
menunjang kebutuhan hidup kami” Tutupnya.(Mijin)
Post a Comment