Bimtek Panwascam, Ketua Bawaslu Tekankan Profesionalitas dan Netralitas


Bima, Media NTB - Mengawal proses Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), pengawas Pilkada harus netral atau tidak boleh memihak kepada salah satu pasangan calon, serta harus profesional dalam menjalankan tugas pengawasan. Hal itu penting dilakukan agar Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima yang akan dihelat September mendatang, dapat berlangsung secara demokratis serta bermartabat.




Demikian penegasan Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Bima, Abdullah, S.H. saat menyampaikan sambutan pada momen pembukaan Bimbingan Tekhnis (Bimtek) peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM). Anggota Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) di Hotel Lambitu Kota Bima. Sabtu (25/01/20).




Menurutnya, pengawas harus lebih menguasai aturan penyelenggaraan pilkada dibanding penyelenggara di bidang tekhnis. 




Karena itu, Ebit, sapaan akrab Ketua Bawaslu Kabupaten Bima ini, menekan jajaran pengawas pilkada Kabupaten Bima untuk selalu meningkatkan kapasitas diri dan terus membekali diri dengan pengetahuan kepemiluan. “Sahabat panwascam harus fokus menerima materi Bimtek ini sebagai bekal pengawasan di lapangan,” harapnya.




Untuk peningkatan kapasitas diri, tambahnya, bisa dilakuakn melalui media social juga. Karena itu, ia sarankan agar panwascam dapat memanfaatkan media sosial dengan baik sebagai salah satu sarana peningkatan kapasitas kepemiluan. “Manfaatkan social media dengan baik, terutama  grup WhatsApp untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman,” himbaunya




Tak hanya itu, Ebit juga mengingatkan Panwascam untuk berpikir dan bertindak cerdas, beretika serta berintegritas tinggi dalam menjalankan tugas kepemiluan. Tutupnya (Ucok).

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.